Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ada Kejanggalan pada Akun Twitter Mahfud MD setelah Umumkan Ingin Mundur dari Kabinet Jokowi

TPN Ganjar-Mahfud mencurigai akun media sosial X Mahfud MD (@mohmahfudmd) mendapat perlakuan yang berbeda daripada peserta Pilpres 2024 lainnya.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD memberikan keterangan pers terkait RUU Perampasan Aset Hasil Tindak Pidana di Jakarta, Jumat (14/4/2023). Mahfud menjelaskan bahwa pemerintah telah menyelesaikan naskah substantif draf Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perampasan Aset Hasil Tindak Pidana dan akan segera dikirimkan ke DPR. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.
Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan Mahfud MD memberikan keterangan pers terkait RUU Perampasan Aset Hasil Tindak Pidana di Jakarta, Jumat (14/4/2023). Mahfud menjelaskan bahwa pemerintah telah menyelesaikan naskah substantif draf Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perampasan Aset Hasil Tindak Pidana dan akan segera dikirimkan ke DPR. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa.

Bisnis.com, JAKARTA - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud mencurigai akun media sosial X (dulu Twitter) calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud MD (@mohmahfudmd) mendapat perlakuan yang berbeda daripada peserta Pilpres 2024 lainnya.

Deputi Kanal Media TPN Ganjar-Mahfud, Karaniya Dharmasaputra, mengklaim ada kejanggalan di akun Mahfud usai pengumumannya siap mundur menjadi menteri koordinator bidang politik, hukum, dan keamanan (Menko Polhukam).

"Kejanggalan terjadi ketika warganet melakukan pencarian. Unggahan terkini dari akun X @mohmahfudmd tidak dapat ditemukan jika pengguna mencari menggunakan keyword 'mahfud' di tab latest [terbaru]. Sementara, unggahan paslon lain banyak ditemukan," ujar Karaniya dalam keterangannya, Kamis (25/1/2024).

Dia mengaku sudah melakukan investigasi singkat. Pihak TPN, lanjutnya, coba melakukan pencarian dengan kata kunci "mahfud", baik menggunakan akun X Premium maupun melalui berbagai gawai dan IP address alias alamat protokol internet yang berbeda-beda.

Menurutnya, di tab latest (terbaru) hasilnya tidak konsisten yakni tampil sangat sedikit, bahkan sering kali nihil, dan bukan berasal dari unggahan langsung akun @mohmahfudmd. Padahal, lanjutnya, Mahfud memiliki pengikut sebanyak lebih dari 4,4 juta.

Oleh sebab itu, TPN Ganjar-Mahfud melayangkan surat resmi ke X yang berkantor pusat di Amerika Serikat itu. Mereka ingin platform milik konglomerat Elon Musik itu beri keterangan resmi.

"Untuk mendapatkan penjelasan dan mendesak agar dapat segera diatasi demi terselenggaranya pemilu yang jujur dan adil," jelas Karaniya.

Pada Kamis (25/1/2024) pukul 15.10 WIB, Bisnis juga mencoba mencari kata kunci "mahfud" di pencarian X. Hasilnya, di tab latest (terbaru), hanya ada satu hasil yang muncul.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper