Kabar24.com, JAKARTA — Kapolri Jenderal Pol. Muhammad Tito Karnavian meminta Presiden Joko Widodo agar menaikkan tunjangan anggota TNI dan Polri 100% selama periode kepemimpinan Jokowi 5 tahun ke depan.
Menurut Tito, kenaikan tunjangan 100% tersebut sangat dibutuhkan oleh anggota TNI-Polri, karena berhasil menjaga Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) 6 tahun berturut-turut sejak 2013—2018.
Selain itu, Polri juga telah meningkatkan nilai akuntabilitas kinerja instansi Polri dari indeks 72,11 pada 2017 menjadi indeks 74,08 pada 2018.
Kemudian, peningkatan indeks reformasi birokrasi Polri dari 73,65 pada 2017 menjadi 75,18 pada 2018 serta terwujudnya 69 zona integritas pada lingkungan Polri.
"Dengan demikian, tersimpan harapan kepada Bapak Presiden, kiranya tunjangan kinerja anggota TNI-Polri di masa kepemimpinan 5 tahun ke depan Insya Allah dapat meningkat menjadi 100%," tutur Tito, Rabu (10/7/2019).
Tito juga mengaku bersyukur sejak 1 Juli 2018—1 Juli 2019 tunjangan kinerja bagi Personil Polri meningkat sebesar 70%. Namun, Tito mengaku akan lebih senang lagi jika peningkatan itu bisa dinaikkan hingga mencapai 100%.
"Kami di Polri dan TNI memiliki visi yang sama untuk terus menjaga stabilitas Kamtibmas dan menuntaskan tahapan Pemilu 2019, hingga momentum pelantikan pada Oktober 2019 nanti agar pemerintah bisa melanjutkan program pembangunan," katanya.