Bisnis.com, JAKARTA - Koalisi Perubahan resmi mengirim surat pemberitahuan pendaftaran pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebagai bakal calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) Pilpres 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Sabtu (14/10/2023) sore.
Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim menjelaskan, dalam surat itu Koalisi Perubahan menyatakan akan meregistrasi pasangan Anies-Imin ke KPU pada hari pertama masa pendaftaran, yaitu 19 Oktober 2024 pada pukul 08.00 WIB.
“Sudah kami masukkan dan sudah diterima KPU,” ujar Hermawi dalam keterangannya, Minggu (15/10/2023).
Dia menambahkan, dengan adanya surat pemberitahuan tersebut, maka proses pendaftaran akan segera diselesaikan. Koalisi Perubahan berniat menjadikan pasangan Anies-Imin sebagai capres-cawapres pertama yang mendaftar.
“Insya Allah kami jadi pasangan pertama dan akan tiba sekitar pukul 08.00 pagi,” ungkap Hermawi.
Sebagai informasi, Koalisi Perubahan terdiri dari Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara itu, KPU akan membuka pendaftaran bakal capres-cawapres Pilpres 2024 pada 19 hingga 25 Oktober 2023.
Baca Juga
Anies sendiri sudah sempat menyatakan berkas administrasi pendaftaran dirinya dengan Muhaimin alias Cak Imin sebagai pasangan capres-cawapres Pilpres 2024 sudah selesai disiapkan.
Pernyataan itu disampaikan Anies usai melakukan sesi foto bersama dengan Cak Imin di kediaman mantan gubernur DKI Jakarta itu, kawasan Cilandak, Jakarta Selatan pada Rabu (27/9/2023).
Anies menjelaskan Koalisi Perubahan sudah membentuk Badan Pekerja Anies-Imin (Baja Amin). Menurutnya, Baja Amin yang menyiapkan berkas administrasi pendaftaran pasangan Anies-Imin ke KPU.
"Sudah [siap semua berkas administrasi pendaftaran]. Itu salah satu tugas Baja Amin adalah mempersiapkan, salah satunya ya, untuk pendaftaran [ke KPU]," jelas Anies usai sesi foto bersama Cak Imin.
