Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

DPR Pastikan RKUHP Tinggal Disahkan, Tak Ada Pembahasan Lagi

DPR tidak akan membuka lagi pembahasan mengenai Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP), dan segera disahkan.
Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto saat dijumpai di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis, 14 April 2022 / Bisnis-Aprianus Doni Tolok
Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto saat dijumpai di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis, 14 April 2022 / Bisnis-Aprianus Doni Tolok

Bisnis.com, JAKARTA – Ketua Komisi III DPR Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul menegaskan, pihaknya tidak akan membuka lagi pembahasan Rancangan Kitab Undang-undang Hukum Pidana (RKUHP), dan akan segera diundangkan.

Pacul mengatakan, Komisi III DPR dan pemerintah melalui Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) sudah menyepakati draf RKUHP terbaru.

“Prinsip RKUHP relatif sudah clear. Tidak [ada pembahasan lagi],” ujar Pacul kepada awak media di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (29/11/2022).

Meski begitu, dia belum dapat memastikan kapan RKUHP disahkan. Saat ini, lanjutnya, mekanisme di DPR masih berjalan setelah Komisi III DPR dan pemerintah sepakat dengan RKUHP.

Dia menjelaskan, Komisi III DPR akan menyurati pimpinan DPR. Lalu, pimpinan DPR akan melakukan rapat Badan Musyawarah (Bamus) untuk memutuskan kapan RKUHP disahkan.

Dia memperkirakan, RKUHP akan disahkan berbarengan dengan persetujuan Panglima TNI baru, Laksamana Yudo Margono.

"Prosedur, proses sepertinya sama dengan Pak Panglima TNI,” jelas politisi PDI Perjuangan (PDIP) tersebut.

Pacul menilai wajar jika masih ada kelompok masyarakat yang masih belum puas dengan draf RKUHP terakhir. Menurutnya, dalam perjalanan, pemerintah dan Komisi III sudah mengubah hampir setengah isi RKUHP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper