Bisnis.com, JAKARTA - Ratu Elizabeth II dimakamkan berdampingan dengan mendiang suaminya, Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, di kompleks The King George VI Memorial Chapel, pada Senin (19/9/2022) Sore.
Hal itu menandai berakhirnya prosesi pemakaman selama 10 hari sejak kepergian sang ratu. Prosesi itu juga diakhiri setelah keluarga kerajaan memberi penghormatan terakhir kepada ratu.
Setelah penguburannya, akun Twitter resmi Keluarga Kerajaan memposting foto ratu berjalan di sebuah perkebunan. Foto tersebut disebutkan belum pernah dipublikasikan sebelumnya.
Raja Charles III, dalam pidato televisi setelah kematian ibunya mengutip sebuah ungkapan dari sastrawan terkenal Shakespeare untuk sang ratu.
"Semoga malaikat bernyayi untuk istirahatmu. Untuk mengenang Yang Mulia Ratu. 1926-2022," tulis postingan itu seperti dikutip BBC.com Selasa (20/9/2022).
Menjelang penurunan peti jenazah mendiang Ratu, Raja Charles tampak menahan air mata saat dia menatap peti mati ibunya diiringi alunan seruling ratapan tradisional oleh seorang peniup dalam keheningan di Westminster Abbey.
Baca Juga
Peti jenazah ratu, yang bertakhta selama 70 tahun itu, dihiasi dengan mahkota kerajaan dan rangkaian bunga, dedaunan, dan tumbuhan yang diambil dari kebunnya sendiri di Highgrove dan Clarence House.
Sebelumnya, ribuan orang terpantau berada di sisi kanan dan kiri jalan menuju Kastil Windsor untuk menyaksikan prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II.
"Ini adalah tempat favoritnya, mungkin, selain Balmoral. Ini adalah rumahnya yang dia cintai," kata seorang warga yang berasal dari Reading.
Suasana yang tenang mengiringi arak-arakan peti jenazah Ratu meski ribuan orang berada di sepanjang jalan menuju Kastil Windsor, namun suasana prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II terlihat tenang dan khusyuk.
Hampir semua masyarakat yang hadir mengabadikan prosesi ini dengan ponselnya hingga area terakhir yang diperbolehkan untuk masyarakat umum.