Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

370 Rudal Iran Hujani Israel dan Tewaskan 24 Orang Sejak Operasi Rising Lion

Sejak dimulainya operasi Rising Lion pada 13 Juni 2025, Israel menjadi sasaran serangan besar-besaran dari Iran yang meluncurkan sedikitnya 370 rudal.
Ilustrasi bendera Israel dan Iran./REUTERS-Dado Ruvic
Ilustrasi bendera Israel dan Iran./REUTERS-Dado Ruvic

Bisnis.com, JAKARTA – Sejak dimulainya operasi Rising Lion pada 13 Juni 2025, Israel menjadi sasaran serangan besar-besaran dari Iran yang meluncurkan sedikitnya 370 rudal balistik jarak menengah dan ratusan drone ke wilayahnya.

Dikutip melalui laman resmi pemerintah Israel, hingga pukul 10:15 waktu Israel, Senin (16/6/2025) telah teridentifikasi 30 titik dampak rudal di berbagai lokasi, mengakibatkan kehancuran luas dan jatuhnya korban jiwa. 

Kementerian Kesehatan Israel mencatat sebanyak 24 orang tewas, sementara 592 lainnya mengalami luka-luka. Dari jumlah itu, 10 orang dalam kondisi serius, 36 luka sedang, dan 546 lainnya mengalami luka ringan.

Sejauh ini, pihak berwenang menyebutkan bahwa daftar korban tewas kemungkinan akan bertambah seiring masih berlangsungnya proses identifikasi dan pencarian korban di lokasi-lokasi terdampak.

Serangan besar-besaran ini menandai peningkatan signifikan dalam eskalasi militer antara Iran dan Israel, dan menjadi salah satu serangan terkoordinasi paling mematikan dalam sejarah konflik kedua negara. Pemerintah Israel telah meningkatkan status siaga nasional dan menyatakan bahwa respons militer “akan sangat menentukan.”

Pemerintah Iran belum memberikan tanggapan resmi terbaru terkait serangan ini, namun sebelumnya menyatakan bahwa operasi mereka adalah “tindakan pembalasan atas agresi regional yang dilakukan Israel.”

Situasi masih sangat dinamis, dan otoritas keamanan Israel terus melakukan evakuasi serta perlindungan terhadap warga sipil di zona-zona rentan serangan lanjutan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Editor : Muhammad Ridwan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper