Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Menpora Dito Ariotedjo Masuk Daftar Reshuffle: Jabatan Datang dan Pergi Kapan Saja

Nama Menpora Dito Ariotedjo santer terdengar masuk ke dalam daftar menteri yang akan di-reshuffle oleh Jokowi.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Ario Bimo Nandito Ariotedjo/Bisnis-Akbar
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Ario Bimo Nandito Ariotedjo/Bisnis-Akbar

Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Dito Ariotedjo angkat bicara terkait namanya yang santer masuk ke dalam daftar perombakan (reshuffle) kabinet Indonesia Maju dalam waktu dekat.

Dia memahami bahwa isu tersebut ramai terdengar lantaran namanya yang terseret dalam kasus rasuah BTS 4G Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kemkominfo.

Meski begitu, Dito mengaku saat ini dirinya lebih memilih untuk bekerja dengan baik.

"Jabatan itu datang kapan saja dan bisa diambil [atau pergi] kapan saja. Kita yang penting kerja yang terbaik saja," katanya usai menghadiri peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2023 di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, Minggu (1/10/2023).

Tak hanya itu, Dito memastikan akan terus menghormati seluruh proses formal terkait dengan dugaan aliran dana puluhan miliar dalam persidangan lanjutan pemeriksaan kasus dugaan korupsi BTS 4G Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo).

Dia melanjutkan bahwa selama ini seluruh proses formal telah dia hadiri dengan baik, mulai dari pemeriksaannya pada Juli 2023 dengan memberikan klarifikasi dan keterangan kepada penyidik di Kejaksaan Agung RI.

Menteri termuda di Kabinet Indonesia Maju itu pun memastikan akan bersikap kooperatif dalam merespons tuduhan penerimaan uang Rp27 miliar, yang disebut-sebut bersumber dari kasus korupsi yang menjerat mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate itu.

"Seluruhnya sudah dijalankan, dan saya pasti ikut karena kita yakin [tidak terlibat] juga. Kan saya hadir dan tidak pernah tidak hadir," ucapnya.

Dito menambahkan seluruh fakta persidangan telah sesuai dengan berita acara pemeriksaan (BAP) yang sudah diklarifikasi olehnya berdasarkan keterangan yang diketahuinya.

Oleh sebab itu, Dito juga siap menghadapi seluruh proses hukum beserta risiko yang akan dia terima dari keadaan tersebut.

Sekadar informasi, nama Dito terseret dalam kasus BTS 4G setelah Komisaris PT Solitech Media Sinergy Irwan Hermawan dalam sidang lanjutan perkara dugaan korupsi BTS 4G menyebut bahwa dirinya menyerahkan uang sejumlah Rp27 miliar kepada seseorang bernama Dito Ariotedjo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper