Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Republik Krimea Sergey Aksenov mengatakan bahwa lalu lintas di jembatan Krimea telah dihentikan karena keadaan darurat.
Dia mengatakan meski lalu lintas telah dihentikan, tetapi dia tidak merinci insiden yang terjadi di jembatan Krimea tersebut.
"Lalu lintas telah dihentikan di Jembatan Krimea, keadaan darurat terjadi di area dukungan ke-145 dari wilayah Krasnodar. Lembaga penegak hukum dan semua layanan yang bertanggung jawab sedang bekerja," katanya, seperti dilansir dari TASS, pada Senin (17/7/2023).
Krimea adalah wilayah yang menjadi sengketa antara Rusia dan Ukraina. Semula wilayah ini berada di yurisdiksi Ukraina. Namun sejak 2014, Krimea dianeksasi oleh Rusia.
Adapun Aksenov mengatakan bahwa dia berbicara dengan Menteri Transportasi Federasi Rusia Vitaly Gennadyevich Savelyev dan tindakan saat ini sedang memulihkan situasi.
"Saya berbicara dengan Menteri Transportasi Federasi Rusia Vitaly Gennadyevich Savelyev, tindakan sedang diambil untuk memulihkan situasi. Kami tetap berhubungan dengan rekan-rekan dari wilayah Krasnodar," ujarnya.
Baca Juga
Dia menambahkan bahwa Wakil Ketua Dewan Menteri Republik Krimea Igor Mikhailichenko telah berangkat ke tempat kejadian.
Aksenov meminta warga republik Krimea untuk tetap tenang dan hanya mempercayai sumber informasi yang terverifikasi.
Dia telah mengimbau penduduk di wilayah tersebut dan wisatawan untuk menggunakan jalur darat alternatif melalui wilayah baru Rusia alih-alih jembatan Krimea.
"Mengingat situasi saat ini, saya meminta warga dan tamu semenanjung untuk menahan diri dari bepergian melalui jembatan Krimea, dan untuk alasan keamanan, memilih jalur darat alternatif melalui wilayah baru," tambahnya.