Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kondisi Darurat, Lalu Lintas di Jembatan Krimea Dihentikan!

Kepala Republik Krimea Sergey Aksenov mengatakan lalu lintas di jembatan Krimea terhenti karena keadaan darurat.
Gambar diambil dari video menunjukkan asap mengepul menyusul dugaan serangan drone di depot minyak di Sevastopol, Krimea, 29 April 2023. Gubernur Sevastopol Mikhail Razvozhaev via Telegram/Handout via REUTERS
Gambar diambil dari video menunjukkan asap mengepul menyusul dugaan serangan drone di depot minyak di Sevastopol, Krimea, 29 April 2023. Gubernur Sevastopol Mikhail Razvozhaev via Telegram/Handout via REUTERS

Bisnis.com, JAKARTA - Kepala Republik Krimea Sergey Aksenov mengatakan bahwa lalu lintas di jembatan Krimea telah dihentikan karena keadaan darurat.

Dia mengatakan meski lalu lintas telah dihentikan, tetapi dia tidak merinci insiden yang terjadi di jembatan Krimea tersebut. 

"Lalu lintas telah dihentikan di Jembatan Krimea, keadaan darurat terjadi di area dukungan ke-145 dari wilayah Krasnodar. Lembaga penegak hukum dan semua layanan yang bertanggung jawab sedang bekerja," katanya, seperti dilansir dari TASS, pada Senin (17/7/2023). 

Krimea adalah wilayah yang menjadi sengketa antara Rusia dan Ukraina. Semula wilayah ini berada di yurisdiksi Ukraina. Namun sejak 2014, Krimea dianeksasi oleh Rusia.

Adapun Aksenov mengatakan bahwa dia berbicara dengan Menteri Transportasi Federasi Rusia Vitaly Gennadyevich Savelyev dan tindakan saat ini sedang memulihkan situasi. 

"Saya berbicara dengan Menteri Transportasi Federasi Rusia Vitaly Gennadyevich Savelyev, tindakan sedang diambil untuk memulihkan situasi. Kami tetap berhubungan dengan rekan-rekan dari wilayah Krasnodar," ujarnya. 

Dia menambahkan bahwa Wakil Ketua Dewan Menteri Republik Krimea Igor Mikhailichenko telah berangkat ke tempat kejadian. 

Aksenov meminta warga republik Krimea untuk tetap tenang dan hanya mempercayai sumber informasi yang terverifikasi.

Dia telah mengimbau penduduk di wilayah tersebut dan wisatawan untuk menggunakan jalur darat alternatif melalui wilayah baru Rusia alih-alih jembatan Krimea.

"Mengingat situasi saat ini, saya meminta warga dan tamu semenanjung untuk menahan diri dari bepergian melalui jembatan Krimea, dan untuk alasan keamanan, memilih jalur darat alternatif melalui wilayah baru," tambahnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper