Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan kepala daerah di 15 provinsi, terutama yang berada di Pulau Sumatra, karena kini mencatatkan tren penambahan kasus positif Covid-19.
Adapun, 15 provinsi tersebut adalah Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Jambi, DKI Jakarta, Maluku, Banten, Nusa Tenggara Barat (NTB), Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Selatan, Gorontalo, dan Bangka Belitung.
“Sekarang kita tandai merah dan hijau. Sebagian ada di Sumatra, Jawa dan juga ada di Sulawesi serta Kalimantan,” ujarnya dalam konferensi pers, dikutip dari YouTube Sekretariat Prediden, Selasa (18/5/2021).
Data Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menunjukkan bahwa Sumatra Utara (Sumut) dan Kepulauan Riau (Kepri) menjadi dua provinsi di Sumatra yang belum mengalami penurunan kasus mingguan positif Covid-19.
Pada periode 10-16 Mei 2021 tercatat terjadi kenaikan 574 kasus positif di Sumut dan 989 kasus di Kepri atau meningkat jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya.
Sementara itu, provinsi lainnya seperti Aceh, Sumatra Selatan (Sumsel), Jambi, Bangka Belitung, Riau, dan Lampung mengalami penurunan kendati tidak terlalu signifikan.
Baca Juga
“Yang turunnya drastis hanya di Bengkulu sehingga kita beri tanda hijau, bukan zona hijau tetapi turunnya tren mingguannya kelihatan,” kata Jokowi.
Presiden juga mengingatkan kepala daerah terkait tingkat keterisian tempat tidur (bed occupancy rate/BOR) yang harus dijaga dijaga tidak lebih dari 50 persen.
Namun, ada tiga provinsi yang BOR-nya lebih dari 50 persen atau jauh di atas angka BOR nasional yakni 29 persen.
Tiga provinsi itu adalah Sumut dengan BOR 56 persen, Kepri dengan 53 persen, dan Riau 52 persen.