Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ahmad Luthfi Tanya Nama Desa Terujung di Jateng, Andika Perkasa Ngaku Gak Tahu

Cagub Jawa Tengah Ahmad Luthfi bertanya kepada lawannya, Andika Perkasa, soal nama desa di ujung timur provinsi tersebut.
Pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan calon Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Andika Perkasa (kiri) dan Hendrar Prihadi (kedua kanan) bersalaman dengan pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi (kedua kiri) dan Taj Yasin Maimoen (kanan) saat mengikuti Debat Publik Pertama Pilgub Jawa Tengah 2024 di Marina Convention Center, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/10/2024). ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan calon Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 1, Andika Perkasa (kiri) dan Hendrar Prihadi (kedua kanan) bersalaman dengan pasangan calon Gubernur Jawa Tengah dan Wakil Gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Ahmad Luthfi (kedua kiri) dan Taj Yasin Maimoen (kanan) saat mengikuti Debat Publik Pertama Pilgub Jawa Tengah 2024 di Marina Convention Center, Semarang, Jawa Tengah, Rabu (30/10/2024). ANTARA FOTO/Makna Zaezar

Bisnis.com, JAKARTA - Ada momen menarik saat debat kandidat Pilkada Jateng 2024. Awalnya, calon gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi bertanya kepada lawannya, Andika Perkasa, soal nama desa di ujung timur provinsi tersebut. 

Andika lantas mengaku dirinya tidak tahu nama desa yang ditanya oleh Ahmad Luthfi. Setelah itu, dia menjawab bahwa desa terujung di Jawa Tengah itu bernama Temparak yang merupakan desa nelayan, di mana penduduknya banyak yang bekerja sebagai nelayan.

Menurutnya, banyak masalah yang kini dihadapi nelayan tersebut mulai dari harga ikan yang murah hingga harga solar yang mahal.

"Di ujung Jawa Tengah itu nama desanya Temparak, desa nelayan. Mereka itu sedang banyak masalah dan pemimpin seharusnya tahu soal itu," tuturnya di sela-sela debat kandidat Pilkada Jateng 2024, Kamis malam (31/10/2024).

Dia juga mengklarifikasi pernyataan Andika Perkasa yang mengatakan bahwa banyak desa yang belum terkoneksi internet di Jawa Tengah.

"Bapak tahu tidak, dari 7.810 desa itu, yang masih ada blankspot itu sekitar 102 desa saja," katanya.

Ahmad Luthfimengatakan seorang pemimpin itu sudah seharusnya paham permasalahan detail suatu wilayah dan apa saja yang jadi kebutuhan desa tersebut.

"Ini masalah yang harus kita tahu sebagai pemimpin, ke depan pimpinan itu tidak perlu hebat tetapi bisa bermanfaat untuk orang lain," ujarnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper