Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kemenag Rilis Aplikasi Kawal Haji, Simak Sejumlah Manfaatnya

Kemenag RI merilis sebuah aplikasi baru yang ditujukan untuk memudahkan pelaksanaan ibadah haji 2024.
Jamaah calon haji Indonesia memanjatkan doa di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Kamis (23/5/2024). Menjelang waktu shalat, Masjidil Haram dipadati kaum muslim yang akan menunaikan ibadah shalat Magrib. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan
Jamaah calon haji Indonesia memanjatkan doa di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Kamis (23/5/2024). Menjelang waktu shalat, Masjidil Haram dipadati kaum muslim yang akan menunaikan ibadah shalat Magrib. ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan

MANFAAT BAGI KELUARGA JEMAAH HAJI

Kawal Haji juga bisa bermanfaat bagi keluarga jemaah. Kepala Biro Humas, Data dan Informasi, Akhmad Fauzin menyebutkan, melalui aplikasi ini, keluarga jemaah bisa mendapatkan informasi cepat dan terpercaya terkait situasi dan kondisi di Tanah Suci. 

Selain itu, mereka juga bisa ikut melapor jika keluarganya yang sedang menjalani ibadah haji menemui masalah. 

“Tentunya, keluarga jemaah juga dapat ikut mengapresiasi pekerjaan petugas atau bantuan jamaah lain,” katanya. 

MANFAAT BAGI KEMENTERIAN AGAMA

Wibowo menjelaskan bahwa Kawal Haji diharapkan dapat memudahkan jemaah dalam melapor sehingga lebih cepat mendapat respons. Dari situ, diharapkan akan berdampak pada meningkatnya kepuasan layanan kepada jemaah. 

Adapun lebih dari itu, kualitas penyelenggaraan ibadah haji juga diharapkan akan meningkat karena permasalahan jemaah dapat cepat terdeteksi dan terselesaikan.

“Melalui Kawal Haji, jemaah jadi memiliki kanal yang terpercaya untuk lapor dan komplain. Informasi penyelenggaraan ibadah haji juga tidak liar di medsos. Kepercayaan jemaah dan stakeholder lainnya meningkat,” katanya.

Hasan Affandi menambahkan, untuk sementara, aplikasi ini dapat digunakan pada mobile phone berbasis android. 

Dia menjelaskan bahwa masyarakat dapat mengunduhnya melalui google Apps dengan nama “Kawal Haji”. Masyarakat dapat mengakses Kawal Haji dengan dua opsi:

1) Login menggunakan Google Account, yang memungkinkan untuk post, memberikan dukungan, dan komentar

2) Masuk sebagai tamu. Akses akan read only, yang berarti tidak dapat memberikan pelaporan, dukungan, dan komentar.

“Khusus Jemaah Haji Indonesia yang terdaftar, bisa melakukan verifikasi passport setelah Login dengan akun Google. Manfaat verifikasi: prioritas dalam pelaporan dan komentar, memudahkan pelaporan untuk ditanggapi lebih cepat. Termasuk juga, akses ke fitur pelacakan lokasi, yang sangat membantu jika jamaah tersesat atau hilang,” jelas Hasan. 

“Jika pengguna bukan jemaah haji, bisa tekan tombol 'lewati' untuk lanjut menggunakan aplikasi Kawal Haji,” tambahnya.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Erta Darwati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper