Bisnis.com, JAKARTA - Pasangan Calon Presiden (Capres) dan Calon Wakil Presiden (Cawapres), Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berharap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) dapat menyelamatkan demokrasi Indonesia.
Anies-Cak Imin yang didampingi oleh tim hukumnya menuju ke MK dan meninggalkan markas pemenangan Timnas AMIN. Sebelum berangkat, Cak Imin memimpin pembacaan doa, pada Senin (22/4/2024).
Adapun sekitar pukul 08.15 WIB, pasangan Anies-Cak Imin yang didampingi Timnas dan tim hukumnya, tiba di gedung MK.
Anies mengatakan, pihaknya berharap Majelis Hakim MK bisa mengambil keputusan yang baik untuk masyarakat Indonesia.
“Semoga majelis hakim diberikan kekuatan dan keberanian dalam memberikan keputusan. Sehingga bisa memberikan hal yang baik untuk masa depan Indonesia,” katanya, pada Senin pagi (22/4/2024).
Lebih lanjut, Anies menyatakan bahwa tim hukumnya yang dipimpin oleh Ari Yusuf Amir, sudah memberikan keterangan dan bukti-bukti yang bisa digunakan oleh Majelis Hakim MK untuk mengambil keputusan.
Baca Juga
“Tim hukum telah menunjukkan bukti-bukti kepada Majelis Hakim. Semoga bukti yang disampaikan itu bisa menjadi pertimbangan,” ujarnya.
Menurutnya, saat ini demokrasi di Indonesia sedang berada di persimpangan jalan, dan telah terjadi praktik penyimpangan yang masif.
Kemudian, dia juga menitipkan kepada Majelis Hakim MK untuk bisa memberikan keputusan yang terbaik untuk Indonesia.
Sedangkan, Cak Imin menambahkan, Majelis Hakim menentukan masa depan Indonesia. Keputusan MK bisa mempengaruhi demokrasi Indonesia.
“Apakah MK bisa melindungi semua masyarakat bisa memiliki kesempatan sama atau hanya sekelompok yang sudah memiliki kekuasaan saja,” tambahnya.
Adapun saat ini, pasangan Anies-Cak Imin sedang mengikuti persidangan di Gedung MK, sejak pagi, Senin (22/4/2024).
