Bisnis.com, JAKARTA - Baru-baru ini publik dihebohkan oleh sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak menyalami Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto. Belum usai drama tersebut, kini calon presiden terpilih pada Pemilu 2024 tidak didampingi cawapresnya, Gibran Rakabuming Raka.
Pada Rabu (13/3/2024), di Istana Negara, Jokowi terlihat tidak menyalami Prabowo Subianto. Peristiwa itu terjadi setelah Jokowi, Prabowo, dan para menteri lainnya baru selesai membayar atau menyerahkan zakat fitrah di Istana Negara.
Tampak Jokowi menyalami beberapa menteri saat momen tersebut berlangsung. Namun, mantan Gubernur DKI itu tidak menyalami Prabowo yang saat itu mengenakan kemeja putih. Prabowo terlihat bergerak ke kanan dan kiri saat dilewati Jokowi.
Peristiwa tersebut membuat heboh jagat maya. Berbagai spekulasi mengemuka mengenai hubungan kedua rival saat Pilpres 2014 dan 2019 yang kini menjadi sekutu tersebut. Prabowo disokong menjadi capres pada Pilpres 2024.
Belum usai kehebohan itu, saat pidato perdana pasca penetapan menjadi pemenang Pilpres 2024 oleh KPU tadi malam, Rabu (20/3/2024), Prabowo tidak didampingi oleh cawapresnya, Gibran Rakabuming Raka, yang juga anak dari Presiden Jokowi.
Prabowo menyampaikan pidato perdana usai ditetapkan sebagai pemenang Pilpres 2024 di kediamannya di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan. Berdasarkan pantauan Bisnis, seluruh sekjen dan ketum parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM) hadir. Namun, Gibran Rakabuming Raka tampak tidak hadir dalam pidato perdana Prabowo.
Baca Juga
Prabowo Puja-Puji Jokowi
Dalam pidatonya, Prabowo menyampaikan terima kasih ke Jokowi dan rakyat Indonesia yang membuatnya terpilih menjadi presiden pada Pemilu 2024. Menurutnya, tanpa ada dukungan dari Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia, dirinya tidak akan keluar sebagai pemenang pada Pemilu 2024.
Dia kembali menegaskan, dirinya bersyukur telah dirangkul oleh Jokowi yang semula menjadi lawan politik dalam pemilu sebelumnya. "Saya sudah selesai melawan beliau dan 10 tahun terakhir, ini saya dirangkul beliau dan beliau mendorong saya, sehingga hari ini saya menerima mandat dari rakyat," katanya.
Selain itu, Prabowo menyerukan agar seluruh rakyat Indonesia kembali bersatu dan tidak terpecah-belah akibat Pemilu 2024, mengingat saat ini tengah memasuki bulan suci Ramadan.
"Saya Prabowo Subianto sebagai capres bersama Cawapres saudara Gibran Rakabuming Raka yang diusung oleh Koalisi Indonesia Maju (KIM), kami sampaikan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh ketum, kader dan partai anggota KIM," ujarnya.
Seperti diketahui, KPU menetapkan pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebagai pemenang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, membacakan Surat Keputusan (SK) tentang Penetapan Hasil Pemilu Presiden, DPR, DPD, DPRD Provinsi, DPRD kab kota secara nasional pada Pemilu 2024.
Hasil Pilpres 2024 itu didasarkan pada berita acara rekapitulasi penghitungan suara nasional Pilpres 2024, Prabowo-Gibran meraup suara terbanyak yaitu mencapai 96.214.691 suara.
"Menetapkan hasil pemilihan umum presiden dan wakil presiden secara nasional berdasarkan berita acara nasional berdasarkan berita acara nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024 dalam Pemilihan Umum Tahun 2024," ujar Hasyim di Gedung KPU Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Kemudian, di urutan kedua diikuti oleh pasangan 01 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebanyak 40.971.906 suara. Lalu, jumlah suara sah pasangan 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD sebanyak 27.040.878 suara. Suara sah secara nasional mencapai 164.227.475.