Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Geger Presiden Boleh Memihak, Kini Jokowi Didesak Hadir di Acara Debat Kelima Capres

Presiden Jokowi didesak hadir di acara debat capres 4 Februari 2024 nanti sebagai bentuk kampanye dan dukungan kepada salah satu capres-cawapres.
Presiden Joko Widodo memberikan paparan saat acara Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 di Jakarta, Jumat (22/12/2023). Seminar bertajuk Optimisme Penguatan Ekonomi Nasional di Tengah Dinamika Global tersebut membahas terkait sinergi kebijakan fiskal, moneter, dan sektor keuangan untuk menjaga ketahanan ekonomi Indonesia di tengah tekanan ekonomi global. JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani
Presiden Joko Widodo memberikan paparan saat acara Seminar Nasional Outlook Perekonomian Indonesia 2024 di Jakarta, Jumat (22/12/2023). Seminar bertajuk Optimisme Penguatan Ekonomi Nasional di Tengah Dinamika Global tersebut membahas terkait sinergi kebijakan fiskal, moneter, dan sektor keuangan untuk menjaga ketahanan ekonomi Indonesia di tengah tekanan ekonomi global. JIBI/Bisnis/Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Jokowi didesak hadir di acara debat capres 4 Februari 2024 mendatang sebagai bentuk kampanye dan dukungan kepada salah satu capres-cawapres.

Juru Bicara Tim Advokasi Peduli Hukum Indonesia (TAPHI), Yogi Pajar Suprayogi berpandangan bahwa salama ini sikap politik Presiden Jokowi tidak pernah jelas, terutama menjelang hari pencoblosan 14 Februari 2024 nanti. 

Yogi mendesak Presiden Jokowi mengambil sikap tegas dan langsung berada di barisan capres-cawapres yang bertarung di Pemilu 2024.

"Presiden Republik Indonesia harus lebih terbuka berkampanye dan memihak kepada Paslon yang mana sehingga bisa terlihat dalam Debat Capres," tuturnya di Jakarta, Kamis (25/1).

Dia mengakui bahwa Presiden dan Wakil Presiden boleh berkampanye berdasarkan ketentuan Pasal 299 Ayat (1) UU No.7 Tahun 2017 yang saat ini sedang berjalan dan diuji di Mahkamah Konstitusi dengan Nomor Perkara 166/PUU-XXI/2023.

Maka dari itu, Yogi mendesak Presiden Jokowi mempertegas sikap politiknya dan hadir pada debat capres yang akan digelar oleh KPU pada 4 Februari 2024 nanti.

"TAPHI  meminta agar Presiden hadir pada debat Calon Presiden hari Minggu tanggal 4 Februari 2024 sebagai bentuk implementasi demokrasi yang saat ini dijamin oleh konstitusi," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper