Bisnis.com, JAKARTA - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo meyakini dengan menjebloskan koruptor ke Lapas Nusakambangan akan membuat efek jera.
Pernyataan itu disampaikan Ganjar dalam acara debat perdana Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat pada Selasa (12/12/2023). Ganjar ini para koruptor dimiskinkan dan dikurung di Nusakambangan agar jera.
"Mulai dari pemiskinan dan kedua perampasaan aset, maka segera kita bereskan UU Perampasan Aset, dan untuk pejabat dibawa ke Nusakambangan, agar memberi efek jera," ujar Ganjar.
Meski demikian, Dosen Fakultas Hukum Unika Atma Jaya Asmin Fransiska melihat efek jera tidak hanya bisa dilihat dari kurungan penjara atau lokasi penjaranya saja.
"Efek jera membutuhkan syarat lain seperti kepastian hukum, hukum yang tidak ambigu baik dalam teks maupun konteks. Penghukuman terutama dalam waktu panjang, justru tidak memiliki relevansi dengan efek jera," ujar Asmin.
Dia menjelaskan, temuan dari National Institute of Justice menyatakan bahwa penjara yang lama akan membuat individu memiliki kemampuan dalam strategi kriminalitas dari rekannya di dalam penjara.
Baca Juga
Sebagai informasi, artikel ini adalah hasil kolaborasi Aliansi Jurnalis Independen, Asosiasi Media Siber Indonesia, Masyarakat Anti-Fitnah Indonesia, Cekfakta.com bersama 18 media di Indonesia.