Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Israel Klaim Berhasil Bunuh Komandan Senior Hamas di Jalur Gaza

Pasukan Israel mengklaim telah berhasil membunuh komandan senior Hamas di Gaza
Israel Klaim Berhasil Bunuh Komandan Senior Hamas di Jalur Gaza. Asap mengepul di Gaza, terlihat dari Israel selatan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas, 16 November 2023. REUTERS/Alexander Ermochenko
Israel Klaim Berhasil Bunuh Komandan Senior Hamas di Jalur Gaza. Asap mengepul di Gaza, terlihat dari Israel selatan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas, 16 November 2023. REUTERS/Alexander Ermochenko

Bisnis.com, JAKARTA - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan pasukannya telah berhasil membunuh komandan angkatan laut Hamas Amar Abu Jalalah di Khan Yunis di selatan Jalur Gaza. 

Menurut IDF, Amar Abu Jalalah adalah seorang agen senior di angkatan laut Hamas dan terlibat dalam mengarahkan beberapa serangan teror melalui laut yang digagalkan oleh IDF.

“Jet tempur IDF, yang diarahkan oleh intelijen IDF dan ISA, membunuh Amar Abu Jalalah, komandan angkatan laut Hamas di Khan Yunis, dan seorang agen tambahan di angkatan laut Hamas,” katanya, dilansir TASS, Jumat (24/11/2023). 

Juru bicara Pasukan Pertahanan Israel Daniel Hagari mengatakan bahwa pasukan Israel akan tetap di posisi mereka di Jalur Gaza selama gencatan senjata, yang diumumkan sebagai bagian dari kesepakatan untuk membebaskan beberapa sandera Israel yang ditahan di daerah tersebut. 

“Dengan berlakunya jeda operasional, pasukan kami akan ditempatkan di sepanjang garis yang disepakati, di dalam Jalur Gaza. Saya ingin menekankan, di dalam Jalur Gaza, dan mereka akan bergerak di sepanjang garis ini, garis yang telah disepakati. setelahnya,” ujarnya. 

IDF berencana menggunakan jeda kemanusiaan atau gencatan senjata tersebut sebagai upaya persiapan dan perencanaan.

“Mengambil alih Jalur Gaza bagian utara adalah tahap pertama dari perang yang panjang, dan kami sedang mempersiapkan tahap selanjutnya. Kami menantikan antisipasi. Dalam beberapa hari ke depan, kami akan fokus pada perencanaan dan persiapan akhir untuk perang tersebut. tahap perang selanjutnya," ucapnya. 

Sementara itu, Hamas mengumumkan bahwa kesepakatan mengenai gencatan senjata kemanusiaan di Jalur Gaza telah dicapai melalui mediasi Qatar dan Mesir pada 22 November 2023.

Pihaknya menegaskan bahwa perjanjian tersebut menetapkan pembebasan 50 perempuan dan anak-anak di bawah usia 19 tahun yang ditahan di Gaza dengan imbalan pembebasan 150 perempuan dan anak-anak di bawah usia 19 tahun dari penjara-penjara Israel.

Seperti diketahui, ketegangan kembali berkobar di Timur Tengah setelah militan dari kelompok radikal Palestina Hamas yang berbasis di Jalur Gaza melancarkan serangan mendadak ke wilayah Israel, pada 7 Oktober 2023.

Hamas menggambarkan serangannya sebagai respons terhadap tindakan agresif otoritas Israel terhadap Masjid Al-Aqsa di Temple Mount di Kota Tua Yerusalem. 

Israel mengumumkan blokade total terhadap Jalur Gaza dan melancarkan pemboman terhadap wilayah tersebut dan beberapa wilayah di Lebanon dan Suriah, serta operasi darat terhadap Hamas di Jalur Gaza. Bentrokan juga dilaporkan terjadi di Tepi Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper