Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mimpi Jokowi IKN Jadi Tempat Tinggal Ragam Etnis dan Budaya

Jokowi mengaku bahwa memiliki mimpi bahwa nantinya Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menampung hidup masyarakat ragam etnis dan budaya
Mimpi Jokowi IKN Jadi Tempat Tinggal Ragam Etnis dan Budaya. Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek jalan tol IKN (1/11/2023) - Foto: BPMI Setpres.
Mimpi Jokowi IKN Jadi Tempat Tinggal Ragam Etnis dan Budaya. Presiden Joko Widodo saat meninjau proyek jalan tol IKN (1/11/2023) - Foto: BPMI Setpres.

Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku bahwa memiliki mimpi bahwa nantinya Ibu Kota Nusantara (IKN) akan menampung hidup masyarakat dari beragam etnis dan budaya, baik masyarakat yang sejak dulu tinggal di wilayah tersebut maupun yang datang dari daerah lain.

Hal ini disampaikannya saat menghadiri Festival Harmoni Budaya Nusantara di Lapangan Taruna, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, pada Jumat (3/11/2023).

Menurutnya, pembangunan IKN juga dinilai akan menjadikan Kalimantan Timur muara bertemunya berbagai budaya. Kepala Negara berharap pun nantinya masyarakat di IKN bisa berinteraksi dengan baik, hidup rukun, dan harmonis.

Tak hanya itu, dia berharap masyarakat IKN juga diharapkan dapat menjaga, melestarikan, dan mengembangkan identitas budaya lokal, nilai-nilai, dan tradisi masyarakat di Kalimantan Timur.

"Karena itu, perlu dibangun kesadaran bersama pentingnya sikap saling menghormati, sikap saling menghargai keragaman, dan menjadikan Bhinneka Tunggal Ika sebagai sebuah kekuatan untuk membangun harmoni, kebersamaan, dan persatuan," ujarnya dikutip melalui Youtube Sekretariat Presiden, Jumat (3/11/2023).

Orang nomor satu di Indonesia itu mengaku bahwa dalam kurun tiga bulan ke belakang, dirinya seringkali datang untuk meninjau ke Ibu Kota baru di Penajam Paser Utara tersebut, salah satunya untuk melakukan peletakan batu pertama berbagai proyek Akbar.

Kepala Negara melihat bahwa beragam pembangunan infrastruktur di IKN, Provinsi Kalimantan Timur tengah dilakukan, mulai dari pembangunan gedung-gedung pemerintahan, hotel berbintang, rumah sakit, sekolah bertaraf internasional, hingga pusat perbelanjaan.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun menilai bahwa pembangunan fisik tersebut mestinya dibarengi dengan pembangunan sumber daya manusia, termasuk pelestarian budaya-budaya yang ada.

"Mestinya yang didahulukan adalah pembangunan sumber daya manusia, pelestarian kebudayaan, merawat kebudayaan yang ada. Jangan sampai nanti tergerus oleh budaya-budaya dari luar, budaya-budaya asing," ujarnya.

Oleh sebab itu, Presiden Ke-7 RI itu sangat menghargai digelarnya Festival Harmoni Budaya Nusantara untuk mengingatkan semua pihak bahwa seni dan budaya Indonesia itu sangat beragam.

"Sukunya saja kita memiliki 714, artinya kekuatan karakter budaya itu sangat harus kita lestarikan dan kita rawat," pungkas Jokowi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper