Bisnis.com, JAKARTA - Bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menegaskan akan membawa agenda perubahan dalam ajang Pilpres 2024.
Usai pertemuan yang berlangsung selama 3 jam di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat pada Senin (11/9/2023), Anies mengaku banyak berdiskusi dengan Cak Imin dan jajaran pengurus pusat PKB.
Menurutnya, terjadi kesamaan visi bahwa perlu adanya perubahan terutama dalam bentuk kebijakan ke depan.
"Percakapan tentang kebijakan itu mendominasi obrolan kita tadi. Jadi positioning-nya [posisinya] mencerminkan bahwa kita memang bekerja bersama untuk perubahan yang diwujudkan dalam kebijakan," ungkap Anies usai pertemuan.
Mantan gubernur DKI Jakarta ini mengatakan baik dirinya dan PKB ingin ada kesetaraan kesempatan untuk semua keluarga di Indonesia, baik itu terkait pendidikan, kesehatan, kebutuhan pokok, dan lapangan pekerjaan.
Di samping itu, Anies menambahkan, visi itu sudah tercermin dalam kalimat terakhir pembukaan konstitusi atau UUD 1945.
Baca Juga
"Yaitu menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Jadi ini bukan cita-cita pribadi, bukan agenda pribadi, ini adalah turunan dan terjemahan dari komitmen bernegara yang dibuat ketika republik ini berdiri, ada pada pembukaan UUD 1945," jelasnya.
Sementara itu, Cak Imin mengatakan kedatangan Anies ke markas PKB untuk mengenal lebih dekat jajaran pengurus partai berwarna khas hijau itu. Selain itu, lanjutnya, mereka juga berbicara agenda yang akan diperjuangkan di Pilpres 2024.
"Tentu kita juga membuat agenda-agenda, serta rencana-rencana jangka pendek minggu depan, dua minggu yang akan datang dan bulan-bulan sampai pemilu di Februari 2024. Kita juga menyiapkan berbagai pemetaan yang akan menjadi action [aksi] kemenangan pasangan Mas Anies dan saya," tutup Cak Imin pada kesempatan yang sama.
