Surat Al Hujurat Ayat 13, Lafal Arab, Latin dan Tafsir Lengkapnya

Bisnis.com, JAKARTA - Surat Al Hujurat merupakan surat ke-49 dalam Al Quran. Terdiri atas 18 ayat dan tergolong ke dalam surat Madaniyyah.

Dalam surat ini terdapat salah satu ayat yang menjelaskan tentang keberagaman yakni surat Al Hujurat ayat 13. 

Lantas, seperti apa lafal, arti, dan kandungan surat Al Hujurat ayat 13? Simak selengkapnya disini. 

Surat Al Hujurat Ayat 13 Latin dan Artinya

Tidak hanya menjelaskan tentang keberagaman, surat Al-Hujurat ayat 13 juga menerangkan tentang definisi orang yang paling mulia dihadapan-Nya. Barangkali masih ada yang beranggapan bahwa orang yang paling mulia adalah orang yang paling memiliki segalanya di dunia. 

Namun, Allah menyebutkan dalam Al Quran bahwasannya orang yang paling mulia yakni orang yang paling bertaqwa. Hal ini telah disebutkan dalam Surat Al-Hujurat ayat 13. Berikut ini lafal dan arti surat Al Hujurat ayat 13. 

يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

Yaa ayyuhan-naasu innaa khalaqnaakum min zakariw wa unsaa wa ja'alnaakum syu'ubaw wa qabaa`ila lita'aarafu, inna akramakum 'indallaahi atqaakum, innallaaha 'aliimun khabiir

Artinya: 

“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.”

Tafsir Surat Al Hujurat Ayat 13

Berdasarkan arti surat Al Hujurat ayat 13, mufassirun banyak menafsirkan pelajaran yang menarik. Setiap mufassir menerangkan ayat tersebut dengan caranya masing-masing. 

Tafsir Quraish Shihab menjelaskan “Wahai manusia, sesungguhnya Kami telah menciptakan kalian dalam keadaan sama, dari satu asal: Adam dan Hawâ'. Lalu kalian Kami jadikan, dengan keturunan, berbangsa-bangsa dan bersuku-suku, supaya kalian saling mengenal dan saling menolong. 

Sesungguhnya orang yang paling mulia derajatnya di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa di antara kalian. Allah sungguh Maha Mengetahui segala sesuatu dan Maha Mengenal, yang tiada suatu rahasia pun tersembunyi bagi-Nya”.

Sementara itu, tafsir Al Mukhtashar menerangkan, “Wahai manusia! Sesungguhnya Aku menciptakan kalian dari satu laki-laki, yaitu bapak kalian Adam, dan satu wanita, yaitu ibu kalian Hawa, jadi nasab kalian itu satu, maka janganlah sebagian dari kalian menghina nasab sebagian yang lain. 

Dan kemudian Kami menjadikan kalian suku-suku yang banyak dan bangsa-bangsa yang menyebar agar sebagian dari kalian mengenal sebagian yang lain, bukan untuk saling merasa lebih tinggi, karena kedudukan yang tinggi itu hanya didapat dengan ketakwaan. 

Sesungguhnya orang yang paling mulia dari kalian di sisi Allah adalah orang yang paling bertakwa di antara kalian, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui segala kondisi kalian, Maha Mengenal kelebihan dan kekurangan kalian, tidak ada sesuatu pun dari hal itu yang luput dari-Nya”.

Asbabun Nuzul Surat Al-Hujurat Ayat 13

Adapun asbabun nuzul dari surat Al-Hujurat Ayat 13 berkenaan dengan Rasulullah SAW yang meminta kepada Bani Bayadhah untuk menikahkan putri mereka dengan Abu Hind. 

Namun, mereka tidak mau dengan alasan Abu Hind adalah bekas seorang budak. Maka turunlah ayat ini yang menegaskan bahwa kemuliaan di sisi Allah bukanlah dari keturunan, melainkan dari ketakwaan. 

Isi Kandungan Surat Al Hujurat Ayat 13

Adapun isi kandungan surat Al Hujurat ayat 13, seperti berikut:

1. Isi kandungan Al Hujurat ayat 13 tentang asal manusia yang berasal dari satu keturunan yakni Adam dan Hawa. 
2. Keragaman yang menjadikan manusia berkembang semakin banyak hingga berbangsa-bangsa dan bersuku-suku.
3. Keragaman gunanya untuk saling mengenal, bekerja sama, dan memberikan manfaat, bukan saling menghina.
4. Kedudukan manusia sama di hadapan Allah dan yang membedakannya dari sisi ketaqwaan. Manusia yang paling mulia adalah manusia yang paling bertaqwa kepada Allah SWT.
5. Allah maha mengetahui seluruh perbuatan manusia, termasuk tingkat ketaqwaan dan sikap mereka terhadap sesama terkait keragaman.
6. Kandungan Surat Al Hujurat ayat 13 mengajarkan tentang kesetaraan, toleransi, dan kerjasama serta menghapuskan diskriminasi atau perbedaan perlakuan terhadap sesama manusia. 

Demikian lafal, arti dan isi kandungan Surat Al Hujurat ayat 13. Adannya manusia yang berbangsa-bangsa dan bersuku-suku yakni untuk saling mengenal, tidak untuk saling menghina. 

Semoga penjelasan ini juga dapat memberikan motivasi untuk meningkatkan ketaqwaan diri kepada Allah SWT.