Surat Ar-Rum Ayat 21: Kandungan dan Tafsirnya

Bisnis.com, JAKARTA - Al-Quran merupakan suatu kitab suci untuk umat Islam yang didalamnya terdapat beberapa surat, salah satunya surat Ar-Rum.

Secara umum, surat ini menjelaskan tentang tanda-tanda kekuasaan Allah yaitu jodoh atau pernikahan. Pada artikel kali ini, kita akan mengulas seputar surat Ar-Rum ayat 21, arti, tafsir, dan isi kandungannya.

Bacaan Surat Ar-Rum Ayat 21 dan Artinya

Berikut ini lafal surat Ar Rum ayat 21 latin, Arab, dan artinya.

آيَاتِهِ أَنْ خَلَقَ لَكُمْ مِنْ أَنْفُسِكُمْ أَزْوَاجًا لِتَسْكُنُوا إِلَيْهَا وَجَعَلَ بَيْنَكُمْ مَوَدَّةً وَرَحْمَةً ۚ إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

Wa min aayaatihii an kholaqo lakum min anfusikum azwaajal litaskunuu ilaihaa wa ja’ala bainakum mawaddataw wa rohmah. Inna fii dzaalika la,aayaatil liqoumiy yatafakkaruun.

Arti surat Ar Rum ayat 21:

Tafsir Surat Ar-Rum Ayat 21

Dalam surat Ar-Rum ayat 21 diterangkan tentang kekuasaan Allah SWT. Salah satu tanda dari kekuasaan-Nya yaitu jodoh. Dalam surat ini mayoritas pembahasan terkait dengan pernikahan dan keluarga.

Sebelum membahas kandungan surat Ar Rum ayat 21, berikut ini merupakan tafsir dari surat Ar Rum ayat 21.

1. Jodoh merupakan tanda kekuasaan Allah SWT

Surat Ar-Rum ayat ke-21 berisi tentang tanda kekuasaan Allah yaitu jodoh. Menurut tafsir dari Ibnu Katsir, “aayaatihi” yang ada pada penggalan surat Ar Rum adalah tanda-tanda yang menunjukkan kebesaran dan kekuasaan Allah.

Dalam ayat tersebut, secara tersirat menerangkan bahwa laki-laki akan mendapatkan istri perempuan di kalangan manusia, bukan kalangan jin atau makhluk lain.

2. Sakinah mawaddah wa rahmah

Poin kedua pada surat Ar-Rum ayat 21 yaitu pernikahan harus menghadirkan sakinah mawadah wa rahmah. Seperti pada penggalan ayat berikut ini.

Sakinah mawadah warahmah menjadi tujuan dari pernikahan menurut Ar Rum ayat 21. Ketiganya akan membuat pernikahan menjadi lebih berkah dan langgeng untuk dapat mencapai tujuan yang jauh lebih besar. Selain itu, pernikahan yang sakinah mawadah warahmah juga mampu melahirkan generasi penerus dan memperbaiki masyarakat serta negara.

3. Tanda kebesaran Allah bisa dirasakan oleh orang yang berpikir

Poin selanjutnya dari surat ar-rum ayat 21 yaitu siapa yang dapat merasakan tanda-tanda kekuasaan dari Allah. Seperti pada penggalan ayat berikut ini.

إِنَّ فِي ذَٰلِكَ لَآيَاتٍ لِقَوْمٍ يَتَفَكَّرُونَ

“Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir”

Mengenai potongan ayat tersebut, Buya Hamka juga berpandangan bahwa apabila pernikahan tidak terjadi atau tidak ada, maka manusia bisa bebas berhubungan dengan siapa saja yang ditemuinya. Hal tersebut bisa membuat garis keturunan tidak jelas, hilang kehormatan dan kemuliaan, serta dapat membuat dunia rusak.

Tanpa adanya aturan tanpa adanya garis keturunan yang jelas, tanpa ada kehormatan serta kemuliaan, maka dunia akan rusak

Isi Kandungan Surat Ar-Rum Ayat 21

Tak hanya tafsir ayat, isi kandungan dalam sebuah ayat Al-Quran juga penting untuk dipelajari. Berikut ini merupakan isi kandungan dari surat ar-rum ayat 21

Islam mensyariatkan pernikahan.
Diantara tujuan pernikahan yaitu terbentuk keluarga yang sakinah mawaddah wa rahmah.
Salah satu tanda kekuasaan Allah yaitu membuat laki-laki berpasangan dengan wanita dari sesama manusia.
Tanda kekuasaan Allah hanya bisa diketahui serta dirasakan orang yang berpikir.
Sakinah memiliki makna sebuah ketenangan dan ketentraman, mawaddah adalah cinta karena faktor fisik, dan rahmah berarti kasih sayang.

Itulah bacaan Quran Surat Ar-Rum Ayat 21 lengkap dengan latin dan artinya.