Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lafal Surat Al Baqarah Ayat 285-286 dan Cara Mengamalkannya

Surat Al Baqarah ayat 285-286 merupakan ayat yang istimewa. Berikut lafal, arti, keutamaan, hingga cara mengamalkan kedua ayat tersebut.
Lafal Surat Al Baqarah Ayat 285-286 dan Cara Mengamalkannya (unsplash)
Lafal Surat Al Baqarah Ayat 285-286 dan Cara Mengamalkannya (unsplash)

Bisnis.com, JAKARTA - Al-Baqarah merupakan surat yang turun di Madinah, sehingga termasuk surat madaniyah. Surat ini memiliki 285 ayat yang memiliki banyak makna. Surat Al Baqarah ayat 285-286 juga menjadi makna yang sangat mendalam.

Mengamalkan ayat tersebut dipercaya bisa mendatangkan banyak kebaikan. Pada kesempatan kali ini, kita akan mengulas seputar lafal ayat tersebut sampai cara mengamalkannya. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini.

Lafal Surat Al Baqarah ayat 285-286

Berikut ini lafal surat Al Baqarah ayat 285-286 latin, Arab, dan artinya yang penting untuk dipelajari.

آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ ۚ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ ۚ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ (٢٨٥)

aamana alrrasuulu bimaa unzila ilayhi min rabbihi waalmu/minuuna kullun aamana biallaahi wamalaa-ikatihi wakutubihi warusulihi laa nufarriqu bayna ahadin min rusulihi waqaaluu sami'naa wa-atha'naa ghufraanaka rabbanaa wa-ilayka almashiiru.

Arti surat Al Baqarah ayat 285:

Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorang pun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat kembali" (Al-Baqarah: 285).

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ (٢٨٦)

laa yukallifu allaahu nafsan illaa wus'ahaa lahaa maa kasabat wa'alayhaa maa iktasabat rabbanaa laa tu-aakhidznaa in nasiinaa aw akhtha/naa rabbanaa walaa tahmil 'alaynaa ishran kamaa hamaltahu 'alaa alladziina min qablinaa rabbanaa walaa tuhammilnaa maa laa thaaqata lanaa bihi wau'fu 'annaa waighfir lanaa wairhamnaa anta mawlaanaa faunshurnaa 'alaa alqawmi alkaafiriina.

Artinya:

“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir" (Al-Baqarah: 286).

Keutamaan Surat Al Baqarah Ayat 285-286

Dua ayat terakhir dalam surat Al-Baqarah ternyata memiliki keutamaan tersendiri. Menurut penjelasan di islam.nu.or.id, dua ayat tersebut memiliki keistimewaan, sebagaimana yang tertuang dalam riwayat berikut ini.

إِنَّ اللهَ كَتَبَ كِتَابًا قَبْلَ أَنْ يَخْلُقَ السَّمَوَاتِ وَالْأَرْضَ بِأَلْفَيْ عَامٍ، فَأَنْزَلَ مِنْهُ آيَتَيْنِ، فَخَتَمَ بِهِمَا سُورَةَ الْبَقَرَةِ، وَلَا يُقْرَآنِ فِي دَارٍ ثَلَاثَ لَيَالٍ فَيَقْرَبَهَا الشَّيْطَانُ  

Artinya:

“Sesungguhnya Allah telah menulis kitab seribu tahun sebelum menciptakan langit dan bumi. Dari kitab itu, Allah menurunkan dua ayat dan dipakai untuk mengakhiri surat al-Baqarah. Maka tidaklah dua ayat itu dibaca di suatu rumah selama tiga malam, kemudian setan mendekati rumah tersebut,” (HR. Ahmad).

Dalam situs tersebut juga disebutkan bahwa membaca surat Al Baqarah ayat 185-85 di malam hari, akan mencukupkan pahala melaksanakan qiyamul lail di malam itu. Selain itu, dalam sebuah hadist juga disebutkan bahwa orang yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah, maka ia akan diberikan kecukupan.

مَنْ قَرَأَ بِالآيَتَيْنِ مِنْ آخِرِ سُورَةِ الْبَقَرَةِ فِى لَيْلَةٍ كَفَتَاهُ

Artinya: “Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari surat Al-Baqarah pada malam hari, maka ia akan diberi kecukupan.” (HR. Bukhari no. 5009 dan Muslim no. 808).

Cara Mengamalkan Surat Al Baqarah ayat 285-286

Setelah mengetahui keistimewaan dan keutamaan ayat tersebut, alangkah baiknya kita mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu cara termudah mengamalkan dua ayat tersebut yaitu dengan membacanya di malam hari. Sebagaimana penjelasan dalam sebuah hadits yang artinya:

“Siapa yang membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah pada malam hari, maka keduanya akan mencukupinya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Itulah penjelasan seputar surat Al Baqarah ayat 285-286 yang penuh makna. Semoga kita bisa selalu mengamalkan kedua ayat tersebut dan ayat Al-Quran lainnya dalam kehidupan sehari-hari.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Nuraini
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper