Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jokowi Terima Kunjungan Menlu China Qin Gang, Bahas Kerja Sama Kedua Negara

Pertemuan Jokowi dan Menlu China Qin Gang, di Istana Merdeka Jakarta membahas banyak hal, salah satunya peningkatan kerja sama kedua negara.
Jokowi Terima Kunjungan Menlu China Qin Gang, Bahas Kerja Sama Kedua Negara / Setpres
Jokowi Terima Kunjungan Menlu China Qin Gang, Bahas Kerja Sama Kedua Negara / Setpres

Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri (Menlu) China Qin Gang, pada Rabu (22/2/2023) di Istana Merdeka Jakarta.

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi yang mendampingi Jokowi mengatakan bahwa ini adalah kunjungan resmi pertama Qin Gang setelah dilantik pada Desember 2022.

"Kunjungan ini adalah kunjungan resmi pertama Menlu RRT [China] ke kawasan kita dan Jakarta untuk kali ini merupakan tujuan tunggal [single destination]," ujar Retno dalam keterangannya usai pertemuan, Rabu (22/2/2023).

Retno mengatakan bahwa terdapat beberapa hal yang disampaikan Jokowi dalam pertemuan dengan Qin Gang. Salah satunya adalah mengenai pentingnya peningkatan kerja sama ekonomi yang saling menguntungkan antara Indonesia dan China.

"Di dalam hal ini perlu saya sampaikan bahwa sejauh ini China merupakan mitra dagang terbesar Indonesia dan status perdagangan kita makin lama makin seimbang," imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, Jokowi juga menyampaikan bahwa ada beberapa kerja sama strategis yang perlu ditingkatkan antara kedua negara seperti penyelesaian proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, pembangunan green industrial park di Kalimantan, pembangunan Ibu Kota Nusantara, hingga industri hilirisasi.

"Menlu China menyampaikan komitmennya untuk terus meningkatkan hubungan atau kerja sama ekonomi dengan Indonesia termasuk untuk memperbesar impor dari Indonesia terutama untuk produk-produk pertanian," ucapnya.

Terakhir, Orang Nomor Satu di Indonesia itu pun menyampaikan pentingnya Indonesia dan China menjadi motor perdamaian dan stabilitas di kawasan. Menurut Presiden, pembangunan ekonomi tidak akan dapat dilakukan tanpa adanya perdamaian dan stabilitas di kawasan.

"Dan dalam pertemuan tadi, Menlu China menyampaikan dukungan kuat bagi keketuaan Indonesia di Asean," tutur Retno.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper