Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wapres Nilai Literasi Masih Jadi Tantangan Ekonomi Halal di Indonesia

Wapres Maruf Amin menilai bahwa salah satu tantangan untuk mendorong ekonomi halal di Indonesia adalah literasi terhadap masyarakat.
Wapres Nilai Literasi Masih Jadi Tantangan Ekonomi Halal di Indonesia /Antara
Wapres Nilai Literasi Masih Jadi Tantangan Ekonomi Halal di Indonesia /Antara

Bisnis.com, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin menilai bahwa salah satu tantangan untuk mendorong ekonomi halal di Indonesia adalah literasi terhadap masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Juru Bicara (Jubir) Wapres Masduki Baidlowi setelah Wapres menerima kunjungan dari Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DI Yogyakarta Iggi Haruman Achsien di kediaman resmi Wakil Presiden RI, Jl. Diponegoro No. 2 Jakarta Pusat, Senin (5/9/2022).

"Jadi problem kita [Indonesia] mengenai memajukan ekosistem halal itu adalah literasi masyarakat sehingga kegiatan pengenalan [salah satunya] kegiatan di Yogyakarta ini menjadi bagian dari literasi [ekonomi halal] yang penting," ujarnya, di Kediaman Resmi Wakil Presiden RI, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Untuk diketahui, Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DI Yogyakarta yang didampingi oleh Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) Teten Masduki sebagai pengurus MES pusat dan juga Sekjen MES Pusat Iggi Haruman Achsien melakukan kunjungan untuk melaporkan akan menyelenggarakan Jogja Festival Halal.

Jogja Halal Festival pun diyakini Masduki sebagai batu loncatan untuk membuat kegiatan yang lebih besar untuk ke depan, yaitu kegiatan yang disebut dengan Internasional Halal Festival.

"Wapres sangat mengapresiasi terhadap kegiatan ini, karena kegiatan ini di mata wapres sangat penting. Menurutnya [Wapres] penting bagi kita untuk melakukan identifikasi siapa saja yang selama ini menjadi para pengusaha muslim," katanya.

Oleh karenanya, Masduki mengatakan bahwa adanya inisiasi dari MES Yogyakarta untuk membangun relasi antarpemangku kepentingan ekonomi halal sangat didukung oleh orang nomor dua di RI tersebut. Bahkan, Wapres disebutnya akan hadir pada awal November 2022 dalam agenda Jogja Halal Festival.

"Wapres pun sudah diundang untuk hadir di acara itu. Jadi, banyak sekali yang akan terlibat di agenda tersebut, seperti Kadin, Organisasi Halal Club, Mukisi [Majelis Joaya Kesehatan Islam Seluruh Indonesia], dan beberapa organisasi lainnya," ujarnya

Lebih lanjut, Masduki menjelaskan bahwa ekosistem halal diharapkan bisa diciptakan di Yogyakarta dan sekitarnya serta nantinya ada penampilan (showcase) serta beberapa hal yang dipamerkan dari berbagai produksi mulai dari fesyen, kimia, dan ada macam-macam produk halal lainnya.

"Berbagai produk akan ditampilkan disitu, showcase disitu. Dan ini oleh Wapres diharapkan betul menjadi bagian dari literasi masyarakat. Selanjutnya, rantai pengusaha akan diidentifikasi setelah kegiatan itu. Jadi kegiatan tidak berhenti pada festival, ada pendataan, ada jaringan dan segala macam akan didata, itu harapan Wapres," katanya.

Masduki juga menegaskan bahwa Wapres merupakan salah satu tokoh yang terus mendorong terciptanya ekosistem halal.

"Oleh karena itu terus didorong oleh Wapres disambil ada KNEKS, juga ada nanti KDEKS, dan itu diharapkan di Jogja, sebelumnya sudah ada di NTB, sudah ada Riau, di Sumatera Barat, dan di Provinsi yang lain,” ujar Masduki.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Akbar Evandio
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper