Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa Indonesia adalah bangsa dan negara yang besar. Hal itu disampaikan Jokowi dalam pidatonya di acara peringatan HUT ke-10 Partai Nasdem di Jakarta, Kamis (11/11).
“Kita ini adalah negara yang besar tapi kita sering lupa. Indonesia adalah negara besar dengan sejarah besarnya,” kata Jokowi dalam puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-10 Partai Nasional Demokrat, dikutip dari YouTube NasDem TV, Kamis (11/11/2021).
Hal itu terbukti dengan posisi Indonesia di dunia internasional yang semakin dihormati dan dipandang salah satunya terbukti dengan Presidensi G20 Tahun 2022.
Namun, Jokowi mengaku sering merasa sedih karena Indonesia justru dikerdilkan di negaranya sendiri.
“Ini yang sering membuat saya sedih. Padahal pada posisi itu, baik pada keketuaan Presidensi G20, maupun Ketua Asean [Tahun 2023] mestinya Indonesia yang dihormati juga dirasakan oleh seluruh warganya,” ujarnya.
Kepala Negara juga menginginkan warga negara Indonesia dihormati dan dihargai oleh warga negara lain dimanapun berada.
Jokowi menyampaikan bahwa dirinya tidak ingin mental inferior atau terjajah masih ada di dalam mentalitas Bangsa Indonesia.
“Ketemu bule [orang asing] kayak ketemu siapa gitu. Sedih kita. Wong sama-sama makan nasi juga,” ucap Jokowi.
Menurutnya, Bangsa Indonesia harus membangun rasa percaya diri dan optimisme sebagai bangsa pemimpin.