Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Lapor ke Wapres, Hendropriyono Lapor Esemka Kembangkan Mobil Listrik

Sosok di balik pengembangan dan produksi massal mobil merek lokal Esemka, Abdullah Mahmud Hendropriyono menyebutkan pihaknya tengah bersiap beralih kepada mobil berbasis listrik.
Mobil Esemka/Antara
Mobil Esemka/Antara
 
 
Bisnis.com, JAKARTA - Sosok di balik pengembangan dan produksi massal mobil merek lokal Esemka, Abdullah Mahmud Hendropriyono, menyebutkan pihaknya tengah bersiap beralih kepada mobil berbasis listrik.

Hendropriyono, yang sebelumnya Mantan Kepala Badan Intelijen Negara itu menyebutkan saat ini pabrik Esemka telah berjalan dan berproduksi. Tekanan pada industri otomotif nasional dimana sejumlah merek memutuskan menghentikan produksi tidak akan menyurutkan langkah perusahaan.

"Kita sekarang sedang menjajaki [mobil] listrik. [Kita sekarang sudah] berjalan sendiri. [Kondisinya] bagus," kata Hendro setelah menemui Wakil Presiden Ma'ruf Amin di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa (26/11/2019).

Meski menyebutkan menyiapkan mobil Esemka listrik, Hendropriyono tidak menjelaskan sejauh mana pengembangan yang dilakukan. Demikian juga tidak dijelaskan target pengenalan produk mobil listrik Esemka ke pasar.

Diaz Faisal Malik Hendropriyono, Staf Khusus Presiden Joko Widodo yang juga anak Hendropriyono, menyebutkan pertemuan dengan Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga membicarakan perkembangan yang terjadi pada mobil merek Esemka itu. 

"Tadi bahas apa saja perkembangannya [Esemka]. Seperti apa [perkembangannya] sekarang," katanya.

Esemka sendiri telah resmi diluncurkan oleh Presiden Joko Widodo pada awal September lalu. Presiden mengatakan produksi mobil Esemka banyak melibatkan usaha kecil dan menengah sebagai bagian dari rantai pemasok komponen

“Pabrik Esemka ini tidak hanya bermanfaat bagi para pekerja langsung tetapi juga perekonomian nasional,” kata Presiden saat meresmikan fasilitas produksi dan peluncuran produk perdana mobil buatan PT SMK di Boyolali, Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Anggara Pernando
Editor : Sutarno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper