Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 73,71 persen data hasil pemindaian formulir C1 yang masuk ke Sistem Informasi Penghitungan milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI hingga Kamis (9/5/2019) siang.
Berdasarkan data real count pada Situng KPU per pukul 11.45 WIB, data pemindaian formulir C1 yang sudah diproses Situng berasal dari 599.573 TPS. Pasangan nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin unggul atas Prabowo Subianto-Sandiaga Uno untuk sementara ini.
Jokowi-Ma'ruf mendapat 63.481.821 suara atau setara dengan 56,21 persen. Sementara itu, Prabowo-Sandiaga meraih suara dari 49.445.657 orang atau setara 43,79 persen.
Jokowi-Ma'ruf tercatat unggul di 21 provinsi dan sebagian besar daerah pemilihan di luar negeri. Adapun Prabowo-Sandiaga menang atas lawannya di 13 provinsi.
Sejumlah provinsi tercatat sudah dan hampir menyelesaikan input salinan C1.
Daerah dimaksud di antaranya adalah Sumatra Barat (90,9 persen), Jambi (90,6 persen), Bengkulu (100 persen), Lampung (90,4 persen), Kepulauan Bangka Belitung (98,1 persen), DI Yogyakarta (92 persen), Bali (100 persen), Kalimantan Barat (95,3 persen), Sulawesi Tenggara (98,4 persen), Gorontalo (99,9 persen), Sulawesi Barat (98,9 persen), dan Kalimantan Utara (91,2 persen).
Dalam disclaimer di laman resminya, KPU menyatakan bahwa data yang ditampilkan pada Menu Hitung Suara adalah data apa adanya/sesuai dengan angka yang tertulis pada Salinan Formulir C1 yang diterima KPU Kabupaten/Kota dari Kelompok Penyelenggaran Pemungutan Suara (KPPS).
Apabila terdapat kekeliruan pengisian data pada Formulir C1, dapat dilakukan perbaikan pada rapat pleno terbuka rekapitulasi di tingkat kecamatan.
Apabila terdapat perbedaan data antara entri di Situng dan Salinan Formulir C1, akan dilakukan koreksi sesuai data yang tertulis di Salinan Formulir C1.
Data yang ditampilkan di Situng bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam rapat pleno terbuka.