Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Juni, Pangeran William Kunjungi Yerusalem dan Ramallah

Cucu Ratu Elizabeth, Pangeran William, akan mengunjungi Yerusalem dan Ramallah bulan depan, dan menjadi anggota senior pertama keluarga kerajaan Inggris yang mengunjungi Israel dan wilayah Palestina.
Ratu Elizabeth II dan Pangeran William/telegraph.co.uk
Ratu Elizabeth II dan Pangeran William/telegraph.co.uk

Bisnis.com, JAKARTA - Cucu Ratu Elizabeth, Pangeran William, akan mengunjungi Yerusalem dan Ramallah bulan depan, dan menjadi anggota senior pertama keluarga kerajaan Inggris yang mengunjungi Israel dan wilayah Palestina.

William, yang berada di urutan kedua tahta Inggris, akan memulai perjalanannya ke Timur Tengah di Yordania pada 24 Juni sebelum melakukan perjalanan ke Tel Aviv keesokan harinya, menurut kantornya, Istana Kensington, dalam sebuah pernyataan pada Jumat (25/5/2018).

Pangeran itu akan menghabiskan tiga hari berikutnya di Yerusalem, Tel Aviv dan Ramallah di Tepi Barat, meskipun istana tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang ke mana dia akan pergi atau siapa yang akan dia temui.

Perjalanan yang dilakukan atas nama pemerintah Inggris tersebut diumumkan pada Maret dan secara luas disambut baik oleh pejabat Israel dan Palestina.

"Ini adalah kunjungan bersejarah, yang pertama dari jenisnya, dan dia akan diterima di sini dengan sangat antusias," kata Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dalam sebuah pernyataan.

Kantor Presiden Palestina Mahmoud Abbas mengatakan hal itu adalah kunjungan penting yang diharapkan akan berkontribusi untuk memperkuat hubungan persahabatan kedua bangsa.

Inggris menganggap Israel sebagai sekutu dekat dan penting tetapi kunjungan itu datang pada saat kedua negara secara publik tidak setuju atas sejumlah masalah besar.

Seperti kebanyakan sekutu Baratnya, pemerintah Inggris mengkritik keputusan Presiden AS Donald Trump untuk memindahkan kedutaannya ke Yerusalem dari Tel Aviv awal bulan ini.

Puluhan demonstran Palestina ditembak mati dalam unjuk rasa di perbatasan Gaza, yang menurut Perdana Menteri Inggris Theresa May harus diperhatikan dan menyerukan Israel untuk menahan diri.

Pemerintahnya juga menentang keputusan Trump untuk mundur dari kesepakatan nuklir Iran 2015, sebuah langkah yang dipuji oleh Israel sementara Inggris berjanji untuk mempertahankan perjanjian tersebut.

Terlepas dari perbedaan mereka, London telah mengadopsi pendekatan yang lebih positif terhadap Israel sejak May memimpin dan perjalanan William akan menjadi kunjungan kenegaraan resmi pertama oleh seorang bangsawan senior Inggris ke Israel, yang pada April menandai ulang tahun kemerdekaan ke-70 dari pemerintahan Inggris.

Sepupu Ratu Elizabeth, Duke of Kent dan Duke of Gloucester melakukan kunjungan tidak resmi ke Israel pada tahun 1998 dan 2007, sementara ayah William, Pangeran Charles, menghadiri pemakaman mantan Presiden Israel Shimon Peres pada tahun 2016.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Nancy Junita
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper