Bisnis.com, JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta Anies Baswedan membujuk PDI Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), hingga Partai Nasdem supaya menerima Wakil Ketua Majelis Syura PKS M. Sohibul Iman sebagai calon wakil gubernur (cawagub) Jakarta 2024.
Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid alias HNW menjelaskan bahwa PDIP, PKB, dan Nasdem sudah tertarik mendukung Anies maju sebagai calon gubernur dalam ajang Pilkada Jakarta 2024.
Meski demikian, ketiga partai politik tersebut belum menerima usulan PKS ihwal paket duet Anies-Sohibul Iman sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta 2024.
"Beliau kan diminati PDIP, diminati oleh PKB, diminati oleh NasDem. Tentu bisalah beliau dengan ketokohannya dan elektabilitasnya sangat tinggi [membujuk ketiga partai tersebut], siapa sih yang enggak mau mendukung beliau," jelas HNW di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Senin (22/7/2024).
Dia mengakui PKS tidak bisa mengusung duet Anies-Sohibul sendiri karena tidak memiliki 20% kursi di DPRD Jakarta. Oleh sebab itu, PKS perlu berkoalisi dengan partai politik lain.
Menurutnya, PKS juga terus menjalin komunikasi informal dengan PDIP, PKB, maupun Nasdem. Dia mencontoh, PKS akan hadiri Perayaan Hari Ulang Tahun ke-26 PKB pada Selasa (23/7/2024) esok.
Baca Juga
"Komunikasi-komunikasi semacam ini kan bisa juga sangat lambat tapi bisa juga sangat cepat. Tapi biarlah itu bagian dari dinamika yang kami percaya bahwa pada ujungnya semua menginginkan Jakarta lebih baik," ujar HNW.
Wakil ketua MPR ini pun percaya Anies bisa mengalahkan siapapun lawannya nanti di Pilkada Jakarta 2024. Apalagi, lanjutnya, elektabilitas Anies masih menjadi yang tertinggi menurut sejumlah hasil survei.