Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilkada Solo Jadi Rebutan PDIP, Golkar dan Keluarga Jokowi?

Bursa calon wali kota Solo semakin memanas menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Dua belas tokoh yang dinilai Solo Raya Polling potensial jadi calon pemimpin Kota Solo 2024/Solopos
Dua belas tokoh yang dinilai Solo Raya Polling potensial jadi calon pemimpin Kota Solo 2024/Solopos

Bisnis.com, JAKARTA  -- Bursa calon wali kota Solo semakin memanas menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

PDI Perjuangan (PDIP), partai yang selalu mendominasi perolehan kursi Wali Kota Solo harus berjibaku untuk bertahan usai pecah kongsi dengan keluarga Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilu 2024 lalu. Apalagi, partai lain juga sudah terang-terangan mendorong calonnya untuk maju dalam Pilkada.

Partai Golkar misalnya, telah menyiapkan putri mantan Ketua DPR Akbar Tanjung, Sekar Krisnauli Tanjung, sebagai bakal calon wali kota dalam ajang Pilkada Solo 2024.

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengungkap, pihaknya sengaja menyiapkan sosok anak muda seperti Sekar Tanjung untuk maju Pilkada Solo 2024.

"Pilkada di Solo itu ada putrinya Akbar Tanjung, disiapkan oleh Partai Golkar, sekar tanjung. Masih muda juga," ujar Airlangga kepada wartawan di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Senin (17/6/2024).

Putri Akbar Tanjung

Sekar sendiri kini menjabat sebagai Ketua DPD Partai Golkar Solo. Putri bungsu Akbar Tanjung ini juga sudah terpilih sebagai calon anggota DPRD Solo periode 2024–2029.

Sebagai informasi, Solo alias Surakarta sendiri merupakan basis pendukung tradisional PDI Perjuangan (PDIP). Sejak 2005, kader PDIP yang maju sebagai calon wali kota Solo selalu meraih kemenangan.

Pada Pilkada Surakarta 2005 dan 2010, Joko Widodo (Jokowi) meraih kemenangan; pada Pilkada Surakarta 2015, FX Rudy Rudyatmo yang menang; dan terakhir pada Pilkada Surakarta 2020, giliran Gibran Rakabuming Raka yang menang.

Hasil Pileg DPRD Solo 2024 sendiri masih menunjukkan keperkasaan PDIP, dengan perolehan 20 kursi dari total 45 kursi (44,4%). Sementara itu, Golkar hanya meraih 5 kursi (11,1%)

Partai politik atau gabungan partai politik sendiri baru bisa mencalonkan wali kota-wakil wali kota apabila memiliki minimal 20% kursi di parlemen. Artinya, Golkar harus membentuk koalisi dengan partai politik lain sebelum bisa mengusung Sekar Tanjung sebagai bakal calon wali kota Solo 2024.

Cawali PDIP

Salah satu nama yang santer terdengar akan maju sebagai Wali Kota Solo adalah politisi PDI-Perjuangan Teguh Prakosa, yang saat ini juga menjabat sebagai wawali Solo.

Teguh mendaftarkan dirinya setelah 4 pendaftar lain yakni Ginda Ferachtriawan, Rudy Indijarto, Her Suprabu, dan Kevin Fabiano.

Kepada wartawan, Teguh mengatakan akan melanjutkan PR Gibran. Salah satunya yakni 17 program prioritas pembangunan Kota Solo.

"Kita kemarin menyelesaikan dan meneruskan program Pak FX Rudi-Purnomo. Dalam perjalanannya, ada hal-hal yang justru pada tingkatan kesejahteraan belum nampak signifikan. Secara fisik bangunan sudah merubah tatanan yang ada di Kota Solo, termasuk 17 titik," kata Teguh, Sabtu (18/5/2024).

Semua Didukung

Di sisi lain, Gibran mengaku telah memberikan dukungannya terhadap siapa saja yang akan maju sebagai cawali Solo.

“Semua saya dukung, yang sudah daftar semua saya dukung, dari partai mana pun. Yo kita sebutke satu-satu yoh, ada Kevin Fabiano, Her Suprabu, Mbak Astrid, Pak Teguh Wawali, Pak Kusumo, Mas Ginda,” kata Gibran pada Senin (20/5).

Tidak lupa Gibran juga menyebut nama Muhammad Taufiq, seorang pengacara Solo.

“Hmm bagus-bagus semua. Pak Taufiq juga. Bagus-bagus ya. Tadi loh sudah saya tekankan, hampir semuanya mengusung tema keberlanjutan. Dan itu yang paling penting dan bagus untuk masyarakat Solo,” terang dia.

Sejalan dengan itu, Gibran juga menanggapi wacana Teguh Prakosa yang mengaku akan melanjutkan program kerjanya apabila tepilih menjadi Wali Kota Solo.

"Semua calon, entah dari partai mana pun, punya komitmen untuk keberlanjutan, melanjutkan yang sudah ada, memperbaiki, mengevaluasi yang masih kurang. Saya kira itu sangat baik, dan dampaknya baik untuk warga Solo," kata Gibran.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper