Bisnis.com, JAKARTA -- Pemerintahan Jokowi menyatakan telah mengirimkan sumbangan Rp31,9 miliar kepada Palestina dan sejumlah negara lainnya
Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani melaporkan bahwa Indonesia telah memberikan bantuan Rp31,9 miliar kepada Palestina dan sejumlah negara lainnya. Adapun, total target nominal RI untuk hibah ke luar negeri mencapai Rp307,25 miliar.
Sri Mulyani menjelaskan, sumber anggaran tersebut berasal dari endowment fund alias dana abadi dalam rangka membantu dukungan diplomasi internasional atau Lembaga Dana Kerja Sama Pembangunan Internasional (LDKPI).
"Untuk Palestina yang kemarin baru dikirimkan [tahap II] Rp31,9 miliar," katanya dalam Konferensi Pers APBN KiTA secara virtual yang dikutip Senin (27/11).
Khusus untuk bantuan kepada Palestina yang dikirim dari Pangkalan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (20/11/2023), Indonesia memberikan bantuan kebutuhan medis berupa obat-obatan dan alat-alat kesehatan di Jalur Gaza.
Lebih lanjut, bantuan kemanusiaan pun tidak hanya diberikan kepada Palestina. Pemerintah pun aktif membantu negara-negara lain dengan menggelontorkan sejumlah dana sepanjang 2023.
Baca Juga
Misal, dukungan vaksinasi kepada Nigeria sebesar Rp30,32 miliar guna penyediaan vaksin 1,5 juta dosis untuk menjangkau 750.000 bayi.
Lalu, Ethiopia, Kenya dan Turki yang mencapai Rp20 miliar. Di mana, bantuan ini diperuntukkan untuk bahan pangan dan emergency food untuk kekeringan di Ethiopia. Adapun, penyediaan alat-alat kesehatan produksi Indonesia dan pelatihan di bidang agribisnis padi untuk Kenya.
Selain itu, bantuan di bidang revitaliasi Pusat Pelatihan Pertanian Gambia senilai Rp4,07 miliar juga dilakukan pemerintah.
Sebagaimana diketahui, Sri Mulyani menuturkan tahun ini diperkirakan Rp307,2 miliar akan dipakai untuk membantu berbagai negara, dari mulai Afrika, Asia, Pacific Island, termasuk Amerika Latin, dan Kepulauan Karibia yang banyak mengalami berbagai banyak bencana. Tercatat, hingga Oktober sudah Rp 140,45 miliar yang disalurkan untuk 28 kegiatan.
Bila dilihat per wilayah, hibah ini disebarkan ke berbagai benua mulai dari Asia sebesar Rp 21,4 miliar, Kepulauan Pasifik Rp 34,42 miliar, Afrika Rp 54 miliar, Amerika Latin dan Kepulauan Karibia Rp 4,67 miliar. Kemudian ada juga dana untuk global fund yang nilainya sebesar Rp 23,45 miliar.