Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasukan Ukraina Berusaha Rebut Desa yang Diduduki Rusia

Pasukan Ukraina berusaha untuk merebut salah satu desa yang diduduki Rusia.
Prajurit Ukraina dari Brigade Infanteri Bermotor Terpisah Kost Hordiienko ke-57 menembakkan howitzer self-propelled 2S1 Gvozdika ke arah pasukan Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di posisi dekat kota Chasiv Yar, wilayah Donetsk, Ukraina 25 Juni 2023. REUTERS/Oleksandr Ratushniak/Foto File
Prajurit Ukraina dari Brigade Infanteri Bermotor Terpisah Kost Hordiienko ke-57 menembakkan howitzer self-propelled 2S1 Gvozdika ke arah pasukan Rusia, di tengah serangan Rusia ke Ukraina, di posisi dekat kota Chasiv Yar, wilayah Donetsk, Ukraina 25 Juni 2023. REUTERS/Oleksandr Ratushniak/Foto File

Pasukan Ukraina Berusaha Merebut Desa yang Diduduki Rusia

Informasi yang ada menunjukkan bahwa pasukan Rusia terutama menggunakan unit penerbangan dan artileri dalam upaya mereka untuk mengusir pasukan Ukraina dari posisi mereka di tepi timur.

ISW mencatat bahwa meskipun aktivitas penerbangan Rusia meningkat di sepanjang Sungai Dnipro, pasukan Ukraina telah berhasil mempertahankan kehadirannya di tepi timur sejak memulai operasi darat mereka yang lebih besar dari biasanya pada malam 17-18 Oktober.

Hal ini menunjukkan bahwa mereka telah berhasil dalam memasok dan memperkuat unit mereka yang melakukan operasi ini secara memadai.

Halaman
  1. 1
  2. 2

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rendi Mahendra
Editor : Rendi Mahendra
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper