Bisnis.com, JAKARTA - Calon presiden (capres) pada Pilpres 2024 Anies Baswedan mengungkap dirinya sempat melakukan safari politik tanpa disorot media. Kegiatan ini dilakukan untuk mengetahui permasalahan apa saja yang dialami masyarakat.
Anies mengatakan, pada bulan Ramadan 2023 , dirinya sempat melakukan perjalanan yang disebut tirakat, yang artinya sebuah perjalanan untuk mendengar, menyerap, dan merasakan suasana terkini yang ada di masyarakat Indonesia.
“Saya datang ke banyak tempat tanpa kamera, tanpa media, tanpa ditemani siapa-siapa. Sering kali saya hanya datang sendirian, dan masuk ke suatu tempat, sebuah warung, tau-tau yang punya warung ngeliatin aja kayak merasa kenal,” ujar Anies dalam acara Temu Kebangsaan Relawan Anies Baswedan, Tennis Indoor Senayan, Minggu (22/5/2023).
Dia pun menjelaskan, kunjungan pada waktu itu di pelosok, sehingga masyarakat yang bertemu dirinya belum tentu berani untuk menyapa, sehingga Anies mengawali percakapan dengan masyarakat pelosok untuk mendengar cerita mereka.
“Kunjungan waktu itu kan di pelosok, di banyak tempat, jadi nyapa belum tentu berani. Saya ngobrol dengan masyarakat, saya mendengar cerita mereka, dan saya temui mereka bukan untuk selfie dan di posting di pagi hari,” jelasnya.
Dalam pertemuan relawan di Tennis Indoor Senayan ini, Anies juga sempat menyinggung dirinya blusukan ke pelosok bukan untuk posting foto. Dia hanya fokus untuk mendengarkan suara masyarakat.
Baca Juga
“Saya bukan lari-lari untuk posting foto. Jadi saya lagi mendengarkan suara mereka, saya ketemu dengan ibu-ibu dan bapak-bapak yang ingin memiliki masa depan anaknya lebih baik,” jelasnya.