Bisnis.com, JAKARTA - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky akan bergabung dengan Group of Seven (G7) yang akan dilangsungkan di Hiroshima Jepang.
Informasi ini diperoleh dari sumber Bloomberg yang mengetahui rencana tersebut. Berbeda dengan Pejabat Jepang sebelumnya yang mengatakan Zelensky akan hadir secara virtual.
Hal tersebut akan dilakukan meskipun menambah sesi tambahan pada Minggu untuk menyesuaikan jadwal Zelensky.
Mengutip Bloomberg, Jumat (19/5/2023), para pemimpin G7 akan membicarakan tanggapan lebih lanjut terhadap invasi Rusia ke Ukraina selama pertemuan nanti.
Selain itu, diketahui bahwa negara-negara akan setuju untuk bekerja sama melacak berlian Rusia, namun berhenti dengan larangan langsung pada perdagangan permata yang menguntungkan Moskow.
Diketahui bahwa para saksi telah menghambat pertumbuhan, tetapi gagal mencegah serangan militer Putin di Ukraina. Ekonomi Rusia juga telah didukung oleh ekspor komoditas dan energi ke negara-negara di luar G7.
Baca Juga
Selain itu, diketahui seminggu terakhir Zelensky melakukan perjalanan ke ibu kota Eropa untuk mengajukan lebih banyak pengiriman senjata. Perjalanannya ke Berlin juga bertepatan dengan Jerman yang mengumumkan paket bantuan terbesarnya.
Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak, juga menjanjikan dukungan koalisi untuk menyediakan jet tempur kepada Ukraina, walaupun belum ada rencana konkret yang ditetapkan.
Adapun Presiden Joe Biden juga masih belum jelas apakah akan menandatangani pengiriman jet tempur Amerika.
