Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Makin Panas! Inggris dan Belanda Janjikan Kirim Jet Tempur ke Ukraina

PM Inggris Rishi Sunak dan PM Belanda Mark Rutte sepakat akan memberikan dukungan jet tempur ke Ukraina. 
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berjalan di taman di Checkers pada 15 Mei 2023 di Aylesbury, Inggris. Dalam beberapa hari terakhir, Zelensky telah melakukan perjalanan untuk bertemu dengan para pemimpin Barat mencari dukungan untuk Ukraina dalam perang melawan Rusia. Carl Court/Pool melalui REUTERS
Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky berjalan di taman di Checkers pada 15 Mei 2023 di Aylesbury, Inggris. Dalam beberapa hari terakhir, Zelensky telah melakukan perjalanan untuk bertemu dengan para pemimpin Barat mencari dukungan untuk Ukraina dalam perang melawan Rusia. Carl Court/Pool melalui REUTERS

Bisnis.com, JAKARTA - Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak dan PM Belanda Mark Rutte, telah sepakat untuk membangun sebuah koalisi internasional untuk memberikan dukungan jet tempur untuk Ukraina

Juru Bicara Kantor Downing Street menyatakan dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan KTT Dewan Eropa di Islandia, pada Selasa (16/5/2023). 

"Perdana Menteri dan Perdana Menteri Rutte sepakat mereka akan bekerja untuk membangun (sebuah) koalisi internasional untuk memberikan Ukraina kemampuan tempur udara, mendukung segala hal mulai dari pelatihan hingga pengadaan jet F16," katanya, seperti dilansir dari Aljazeera, pada Rabu (17/5/2023). 

Selain itu, kedua PM itu menegaskan keyakinannya bahwa tempat yang tepat bagi Ukraina adalah NATO dan penting untuk memberikan bantuan jangka panjang ke Ukraina. 

"Perdana menteri menegaskan kembali keyakinannya bahwa tempat yang tepat bagi Ukraina adalah di NATO dan para pemimpin sepakat tentang pentingnya sekutu memberikan bantuan keamanan jangka panjang ke Ukraina untuk menjamin mereka dapat mencegah serangan di masa depan," lanjutnya. 

Adapun sebagian besar anggota NATO di Eropa tetap membuka kemungkinan untuk mengirim F-16 ke Ukraina, bahkan ketika Presiden Joe Biden baru-baru ini mengatakan bahwa Amerika Serikat (AS) tidak akan melakukannya. 

Pakar pertahanan udara mengatakan jet tempur F-16 buatan AS akan menawarkan Ukraina keunggulan atas angkatan udara Rusia, tetapi hanya jika dikombinasikan dengan rudal yang kuat dan informasi penargetan. 

Rutte mengatakan dia dan Sunak telah berbicara tentang dukungan bersama yang berkelanjutan untuk Ukraina dalam menghadapi agresi Rusia, pada Selasa (16/5/2023). 

Negara-negara Barat telah berhati-hati dalam memasok pesawat tempur canggih ke Ukraina, khawatir penggunaannya dapat meningkatkan perang. 

Akan tetapi, setelah mengunjungi Sunak di rumah pedesaan Checkers di luar London, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan bahwa pekerjaan pada koalisi jet tempur sedang bergerak maju secara aktif, pada Senin (15/5/2023). 

Presiden Prancis Emmanuel Macron juga mengatakan bahwa negaranya telah membuka pintu untuk melatih pilot pesawat tempur Ukraina, bahkan jika dia mengecualikan pengiriman pesawat tempur apapun ke pasukan Ukraina, pada Senin (15/5/2023). 

“Kami telah membuka pintu untuk melatih pilot, dengan beberapa negara Eropa lain yang juga siap. Saya pikir diskusi sedang berlangsung dengan Amerika,” kata Macron dalam wawancara televisi dengan penyiar TF1.

Lebih lanjut, Macron menyatakan bahwa pelatihan bisa dimulai dari sekarang. 

“Pelatihannya bisa dimulai dari sekarang,” ujarnya tanpa merinci lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Erta Darwati
Editor : Edi Suwiknyo
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper