Bisnis.com, SOLO - Pesawat Hawker 900 dilaporkan tergelincir di Bandara Maleo. Hingga berita ini diturunkan, KNKT sedang melakukan peyelidikan tentang penyebab kejadian.
"Besok proses investigasi penyebab insiden ini, posisi pesawat juga masih ada di lokasi kejadian dan belum dievakuasi," kata Kepala Kepolisian Resor Morowali Ajun Komisaris Besar Polisi Suprianto saat dihubungi dari Palu, Kamis malam.
Terbaru, Airnav sudah memberikan kronologi tergelincirnya oesawat Hawker 900 XP di Bandara Maleo tersebut.
Sekertaris perusahaan Airnav Indonesia, Rosedi menceritakan bahwa pesawat dengan registrasi PK-LRU tersebut mengalami kecelakaan pada pukul 14.59 WITA saat mendarat akibat tergelincir keluar dari landasan atau over runway.
"Posisi pesawat tergelincir sejauh 200 meter dari ujung landasan 05," Kata Rosedi seperti dilaporkan Bisnis.com sebelumnya.
Adapun penumpang dalam pesawat rute Halim Perdanakusuma-Marowali tersebut berjumlah 8 orang, yang terdiri dari 4 penumpang dan 4 crew.
Baca Juga
Kepala Bandara Maleo Morowali Sofyan Palandro mengemukakan delapan orang yang berada dalam pesawat setelah dievakuasi keadaan sehat tanpa cedera apa pun.
Spesifikasi pesawat Hawker 900
Dilansir dari Global Air, Hawker 900XP adalah pesawat yang dikembangkan langsung dari Hawker 850XP dan diperkenalkan ke pasar pada tahun 2007.
Sebagai versi perkembangan, Hawker 900XP meningkatkan beberapa sifat terbaik dari Model 850XP, termasuk efisiensi bahan bakar, aerodinamika, dan kemampuan performa.
Winglet yang diperbarui meningkatkan kinerja panas dan tinggi, jangkauan, dan jarak lepas landas. Didukung oleh dua mesin Honeywell TFE731-50R dengan daya dorong 4.660 pon, pesawat ini memiliki jangkauan penuh 2.733 nm dengan bahan bakar penuh di bawah NBAA IFR.
Salah satu kesamaan yang paling mencolok antara Hawker 900XP dan 800XP adalah suite avionik Collins Pro Line 21. Keduanya sama-sama memiliki sistem peringatan kesadaran medan, cuaca, minimum pemisahan vertikal yang dikurangi, dan sistem peringatan kedekatan tanah yang ditingkatkan.
Produksi Hawker 900XP sendiri berakhir pada 2012, dengan total 183 pesawat dikirim. Sebanyak 13,1% armada saat ini dijual di pasar, di mana mereka biasanya menghabiskan rata-rata 183 hari.
Amerika Utara memegang persentase terbesar pesawat Model 900XP dengan 63%, dan Asia mengikuti dengan 16%. Tambahan 11% dioperasikan di Eropa.
Sementara untuk masalah harga, semua tergantung pada tahun pembuatan. Hawker 900 buatan tahun 2009 biasanya dijual mulai Ro66 miliar.
Sementara untuk versi yang lebih baru, harganya bisa mencapai Rp100 hingga 200 miliar.
Ringkasan spesifikasi Hawker 900:
Kecepatan Jelajah: 536 mph
Tingkat Pendakian: 2,176 kaki/mnt
Ketinggian Kapal Pesiar: 41.000 kaki
Muatan Maks: 1.950 lbs
Berat Lepas Landas Maks: £ 28.000
Kecepatan Maks: 520 mph (452 kts)
Landasan pacu: 5.030 kaki (lepas landas) | 3.805 kaki (mendarat)
Mesin: 2x Honeywell TFE731-50BR
Avionik: Prolin 21