Bisnis.com, JAKARTA - Bagi umat muslim Indonesia, istilah kultum Ramadan atau kuliah tujuh menit tentunya sering didengar. Kultum adalah sebuah kegiatan untuk menyampaikan sesuatu di depan khalayak. Biasanya, berkenaan dengan nasehat agama islam yang durasinya tidak lebih dari tujuh menit.
Ketika bulan Ramadhan, kegiatan kultum semakin banyak. Misalnya untuk ngabuburit atau menunggu waktu buka puasa tiba, menjelang shalat tarawih, hingga mengisi waktu sehabis subuh.
Berikut ini adalah beberapa contoh kultum Ramadhan yang sudah dilansir dari berbagai sumber:
Contoh kultum Ramadhan dengan tema kematian
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan nikmat dan karunianya kepada kita semua sehingga kitab isa bekumpul di tempat penuh barokah ini tanpa kekurangan suatu apa pun.
Pada kesempatan kali ini, saya akan menyampaikan ceramah singkat tentang kematian. Dalam Al-Quran surat Ali Imron ayat 185 menjelaskan bahwa kematian pasti akan menghampiri setiap manusia yang hidup di dunia. Mengenai waktunya, tidak ada satu pun manusia yang tahu kapan ajalnya akan menjemput. Ingat saudaraku, kehidupan ini hanyalah sementara. Kehidupan akhiratlah yang kekal.
Mulailah untuk banyak berbuat kebaikan dan amalan sebagai bekal di akhirat kelak karena tidak ada yang bisa menolong kita selain amal perbuatan kita sendiri. Allah SWT, akan memasukkan ke neraka bagi orang-orang yang lalai dalam kehidupannya di dunia.
Oleh karena itu, jangan sampai kita terlena dengan keadaan yang ada di dunia yang fana ini. itu semua hanyalah bersifat sementara yang bisa diambil kapan pun oleh Allah. Demikianlah ceramah singkat kematian dari saya. Semoga bisa menjadi pengingat dan menambah ketaatan kita.
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Contoh kultum Ramadan dengan tema keutamaan 10 hari terakhir Ramadan
Bulan Ramadhan dibagi menjadi tiga fase. Fase pertama adalah sepuluh hari pertama yang merupakan fase rahmat dan kasih sayang Allah. Fase kedua dinamakan fase maghfirah yaitu ampunan dari Allah SWT dan fase sepuluh hari terakhir Ramadhan adalah fase Itqun minan Nar yaitu pembebasan dari api neraka.
Fase 10 hari terakhir menjadi sangat istimewa dan selalu menjadi malam-malam favorit Rasulullah SAW. Beliau sudah memberikan contoh bagaimana memaksimalkan hari spesial 10 malam terakhir Ramadhan ini.
Diantara yang dilakukan Rasulullah menghidupkan malam-malam Ramadhan, membangunkan keluarganya untuk shalat malam, dan mengencangkan gamisnya yaitu menghindari tempat tidur dengan memisahkan diri dari istri – istri beliau.
Disebutkan dalam Kitab Fathul Mu’in tiga amalan utama yang harus dilakukan pada sepuluh hari terakhir Ramadhan adalah memperbanyak sedekah, mencukupi kebutuhan keluarga dan berbuat baik kepada kerabat-kerabat dan tetangga.
Kedua memperbanyak membaca Al-Quran. Imam An-Nawawi menjelaskan, membaca Al-Quran di akhir malam lebih baik dibandingkan awal malam dan membaca Al-Quran yang paling baik di siang hari adalah setelah shalat subuh. Ketiga memperbanyak I’tikaf di sepuluh hari terakhir Ramadhan.
Itulah beberapa contoh kultum Ramadhan yang bisa kamu dengarkan Ketika bulan puasa.