Bisnis.com, JAKARTA - Bacaan qunut adalah doa sunah menurut Mazhab Syafi’I dan Maliki. Dasar dari pendapat tersebut ialah hadist yang diriwayatkan dari Anas bin Malik. Bacaan qunut adalah doa yang dibaca sebelum sujud pada rakaat terakhir, saat posisi berdiri dalam Gerakan iktidal. Bila sholat subuh dikerjakan secara berjamaah, imam dianjurkan untuk mengeraskan suara saat membaca doa qunut subuh ini.
Bacaan qunut merupakan doa yang mengandung beberapa makna. Mulai dari memohon petunjuk, ungkapan syukur, memohon hidayah, memuji keagungan Allah SWT sekaligus bersalawat atas Nabi Muhammad SAW. Ada tiga jenis doa qunut antara lain: doa qunut sholat subuh, doa qunut nazilah dan dia qunut witir yang dibaca di setengah bulan Ramadhan hingga akhir.
Doa qunut subuh sendiri:
Allahummahdini fii man hadait, wa aafinii fii man aafaiit, wa tawallanii fii man tawallaiit, wa baarik lii fiimaa a’thaiit. Wa qini syarra maa qadhaiit. Fa innaka taqdhii wa laa yuqdhaa ‘alaiik. Innahu laa yadzillu maw waalaiit.
Wa laa ya’izzu man ‘aadaiit. Tabaarakta rabbanaa wa ta’aalait. Fa lakal-hamdu ‘alaa ma qudhaiit, astaghfiruka wa atuubu ilaik wa shallallahu ‘ala sayyidina muhammadin nabiyyil ummuyi wa’alaa aalihii wa shahbihii wa sallam.
Artinya: Ya Allah, berikan aku petunjuk seperti orang-orang yang telah Engkau beri petunjuk. Berilah aku Kesehatan seperti orang-orang yang telah Engkau beri Kesehatan. Pimpinlah aku Bersama orang-orang yang telah Engkau pimpin. Berikan berkah pada segala apa yang telah Engkau pimpin.
Berilah berkah pada segala apa yang telah Engkau berikan kepadaku. Dan peliharalah aku dari kejahatan yang Engkau pastikan. Karena sesungguhnya Engkau-lah yang menentukan dan tidak ada yang menghukum atas Engkau. Sesungguhnya tidaklah akan hina orang-orang yang telah engkau beri kekuasaan.
Keutamaan membaca doa qunut:
1. Memberikan petunjuk
Doa qunut yang mengandung petunjuk, dalam kalimat yang berbunyi “Allahummahdinii fii man hadaait”, yang bermakna permintaan seorang petunjuk kepada Allah SWT. Petunjuk tersebut dapat berupa berbagai bentuk. Seperti meminta untuk diberikan ilmu yang bermanfaat atau petunjuk dalam melakukan kebaikan kepada sesame.
2. Mendapatkan perlindungan dan keselamatan
Kalimat di dalam dia qunut “wa’aafinii fi man afait” bermakna memohon perlindungan dan keselamatan kepada Allah SWT terhadap hamba-hamba-nya. Untuk itu, mohonlah perlindungan dan keselamatan bukan hanya di dunia namun juga di akhirat kelak.
3. Mendapatkan berkah
Kalimat “wabaariklii fiimaa a’thoiit”, yang bermakna memohon keberkahan atas segala nikmat yang telah diberikan. Hal tersebut menjelaskan bahwa Allah SWT selalu memberikan kebaikan dan keberkahan kepada setiap hambanya.
Bacaan doa qunut nazillah dan artinya:
Allahumma inna nasta’inuka wa nastaghfiruk, wa nastahdika wa nu’minu bik wa natawakkalu alaik, wa nutsni’alaikal khaira kullahu nasykuruka wa la nakfuruk, wa nakhla’uwa natruku man yafjuruk. Allahumma iyyaka na’budu, wa laka nushalli wa nasjud, wa ilaika nas’a wa nahfid, narju rahmataka wa nakhsya adzabak, inna adzabakal jidda bil kuffari mulhaq.
Artinya: Tuhan kami, kami memohon bantuan-mu, meminta ampunan-mu, mengharap petunjuk-mu, beriman kepada-mu kami berjalan dan berlari. Kami mengharapkan rahmat-mu. Kami takut pada siksa-mu karena siksamu yang keras itu akan menimpa orang-orang kafir.