Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Gus Yahya Optimistis Dapat Dukungan 474 PCNU dan PWNU

Gus Yahya mengklaim telah memperoleh dukungan dari PCNU dan PWNU dalam pemilihan Ketua Umum PBNU.
Katib Aam PBNU Yahya Cholil Staquf melambaikan tangan sebelum mengikuti proses pelantikan sebagai anggota Wantimpres oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/5/2018)./ANTARA-Wahyu Putro A
Katib Aam PBNU Yahya Cholil Staquf melambaikan tangan sebelum mengikuti proses pelantikan sebagai anggota Wantimpres oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Kamis (31/5/2018)./ANTARA-Wahyu Putro A

Bisnis.com, JAKARTA--Calon Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya optimistis mendapatkan dukungan 474 PCNU dan PWNU di seluruh Indonesia.

Menurut Gus Yahya, sebelum Muktamar NU ke-34 digelar, dirinya sudah menemui ratusan PCNU dan PWNU tersebut.

Dia menjelaskan alasan dirinya menemui langsung semua pengurus PCNU dan PWNU itu adalah untuk mendengarkan keluhan hingga membahas berbagai masalah NU dewasa ini.

Selain mendengarkan keluhan dan masalah setiap PWNU dan PCNU, dirinya juga menawarkan diri dan program untuk membantu setiap PWNU dan PCNU di Indonesia.

"Jadi saya itu tidak mengirim orang, tetapi saya sendiri yang menemui mereka langsung ada 474 cabang dan wilayah yang saya temui untuk mendengarkan keluhan dan keberatan mereka apa saja," tuturnya dalam konfrensi pers secara daring, Selasa (21/12/2021).

Gus Yahya mengklaim dari pertemuan tersebut akhirnya tercipta sebuah kesepakatan dari setiap PCNU dan PWNU untuk mendukung Gus Yahya dalam pemilihan Ketua Umum PBNU.

"Jadi cabang dan wilayah yang mendukung saya bukan hanya sedang memilih Ketua Umum, tetapi kami sudah terlibat kesepakatan kerja sama," kata Gus Yahya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Edi Suwiknyo

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper