Bisnis.com, JAKARTA - Politikus Partai Gerindra Fadli Zon mempertanyakan pernyataan Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir yang menganggap pandemi sebagai berkah.
Menurutnya, pernyataan tersebut tak sepatutnya dilontarkan seorang pejabat dalam menyikapi pandemi Covid-19.
Sebab, pandemi Covid-19 telah banyak memakan korban jiwa dan membuat rakyat kehilangan pekerjaan.
"Pandemi sbg berkah? Berapa byk rakyat kita meninggal, korban nyawa, korban harta n pekerjaan hilang. Mungkin berkah bagi Dirut Bio Farma saja," tulis Fadli Zon di akun Twitternya, Jumat (8/10/2021).
Sebagai informasi, Direktur Utama PT Bio Farma (Persero) Honesti Basyir memilih untuk menganggap pandemi sebagai berkah ketimbang masalah.
Baca Juga
Pernyataannya itu disampaikan Honesti dalam sebuah acara daring yang digelar pada Kamis (7/10/2021).
"Saya pikir ini positifnya berkah sebenarnya. Karena kalau kita mau lihat sesuatu karya itu harus diuji. Bagi saya pandemi ini berkah," ujar Honesti dikutip dari Tempo.
Alasannya, karena kondisi tersebut menuntut perseroan yang digawanginya itu mesti bergerak cepat mendukung pemerintah menangani pandemi Covid-19.
Dengan adanya pandemi, Honesti juga merasa bahwa banyak hal yang harus dibenahi dalam penataan holding. Pagebluk juga memberi kejelasan prioritas yang perlu dilakukan, sehingga fungsi Bio Farma sebagai holding bisa benar-benar sesuai amanah pemegang saham.
Melalui wabah Covid-19, ia pun melihat bahwa ketahanan kesehatan Tanah Air rapuh. Bahkan, ia mengatakan kemandirian kesehatan Indonesia sebagai satu negara juga rapuh.
"Tapi permasalahan ini tidak hanya dialami Indonesia ketika pandemi. Bahkan negara besar pun merasakan banyak yang harus dibenahi," tutur dia.
Honesti menilai kolaborasi menjadi hal yang sangat diperlukan untuk bisa bangkit dari pandemi ini. Situasi tersebut menjadi dasar semua pihak untuk berbenah.