Bisnis.com, JAKARTA - Rumah sakit umum daerah (RSUD) Bangkalan memutuskan menutup sementara kegiatan layanan di instalasi gawat darurat (IGD) nya menyusul melonjaknya kasus covid-19 di kawasan tersebut.
Pengumuman itu disampaikan di akun instagram resmi mereka @rsudsyamrabubangkalan
Disebutkan, penutupan dilakukan mulai tanggal 5 Juni 2021, hingga 8 Juni 2021 lusa.
Adapun alasan penutupan itu selain karena kondisi penyebaran yang kian tinggi, juga adanya tenaga kesehatan yang meninggal dunia akibat covid-19.
"Adapun penutupan sementara ini dilakukan untuk melindungi tenaga kesehatan di rumah sakit ini," tulis mereka.
Sebelumnya, mereka juga mengumumkan salah satu dokternya yakni spesialis radiologi dr Eko Tejolaksito meninggal dunia.
"Segenap Keluarga Besar RSUD Syamrabu Bangkalan Mengucapkan Belasungkawa Atas Berpulangnya Rekan Kerja dan Saudara Kami:
dr. EKO SONNY TEJOLAKSITO, Sp. Rad Terimakasih Atas Perjuangan dan Pengorbanan yang Telah Diberikan Selama Ini. Semoga Amal dan Ibadahnya Diterima Oleh Tuhan yang Maha Esa," demikian pemberitahuan rumah sakit.