Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah berencana kembali membuka pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada 2021.
Tak tanggung-tangggung, formasi CPNS dan PPPK 2021 yang siap diperebutkan mencapai 1,3 juta. Informasi tersebut diunggah oleh akun Twitter Indonesia Baik @IndonesiaBaikID dalam format video singkat.
"Secara total, pemerintah telah menentukan kebutuhan ASN [apartur sipil negara] sekitar 1,3 juta yang terbagi dari berbagai formasi," tulis akun Twitter @IndonesiaBaikID seperti dikutip, Rabu (17/2/2021).
Hi sohIB!Sbtr lagi rekrutmen CPNS dan PPPK akan sgr dibuka, lho!
— Indonesia Baik (@IndonesiaBaikId) February 16, 2021
Yuk persiapkan dr sekarang bagi yg berminat.#IndonesiaBaik #YangMudaSukaData #DailyIssue #Newsroom #CPNS #PPPK #PPPKGuru #CPNS2021 #ASN #GPRKominfo pic.twitter.com/DVpL2ikNhG
Lebih lanjut, seleksi ASN 2021 akan terbagi menjadi dua posisi, yaitu CPNS dan PPPK. Ada tiga formasi yang dibutuhkan dalam seleksi CPNS dan PPPK 2021.
Pertama, sebanyak 1 juta tenaga formasi guru akan diseleksi melalui jalur PPPK. Seleksi digelar untuk menyelesaikan persoalan kekurangan tenaga guru yang saat ini diisi oleh tenaga honorer.
"Kemendikbud memastikan semua guru honorer di Indonesia dapat mengikuti seleksi PPPK 2021," tulis @IndonesiaBaikID.
Baca Juga
Kedua, Pemda atau Pemerintah Daerah akan membuka 70.000 jabatan fungsional PPPK dan 119.000 CPNS jabatan teknis. Formasi tersebut sudah termasuk tenaga kesehatan yang kehadirannya sangat dibutuhkan untuk mengatasi pandemi Covid-19.
Ketiga, formasi CPNS 2021 untuk pemerintah pusat ditetapkan 83.000 orang.
"Formasi tersebut terbagi imbang untuk CPNS dan PPPK masing-masing 50 persen," tulis @IndonesiaBaikID.
Rencana penetapan rincian formasi beserta nama instansi yang ikut serta dalam seleksi CPNS dan PPPK 2021 akan diumumkan pada Maret atau bulan depan.
Sementara itu, pembukaan pendaftaran CPNS dan PPPK 2021 direncanakan berlangsung April-Mei. Adapun, tahap seleksi akan dimulai Juni 2021