Bisnis.com, JAKARTA - Sebanyak 10 wilayah di Jakarta berpotensi mengalami gerakan tanah selama Februari 2021.
Risiko itu disampaikan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi Kementerian ESDM menyebutkan 10 wilayah itu berada di dua Kota yakni Jakarta Selatan dan Jakarta Timur.
Berdasarkan data dari PVMBG disebutkan jika di Jakarta Timur ada delapan wilayah yang berisiko.
Yakni Jagakarsa, Cilandak, Kebayoran Baru, Kebayoran Lama, Mampang Prapatan, Pesanggrahan, Pasar Minggu dan Pancoran.
Kemudian di Jakarta Timur dua wilayah yang berisiko yakni Kramat Jati dan Pasar Rebo.
Menurut data tersebut, disebutkan jika kategori risko di wilayah itu yakni risiko menengah.
Dipaparkan jika risiko menengah itu berarti pada zona ini dapat terjadi gerakan tanah jika curah hujan di atas normal, terutama pada daerah yang berbatasan dengan lembah sungai, gawir, tebing jalan atau lereng jika mengalami gangguan.
