Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tim Kuasa Hukum Bahar bin Smith Nilai Dakwaan Jaksa Tidak Jelas

Kuasa hukum Bahar bin Smith menilai dakwaan yang dialamatkan kepada kliennya tidak jelas.
Terdakwa kasus dugaan penganiayaan terhadap remaja Bahar bin Smith menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/2/2019)./ANTARA-M Agung Rajasa
Terdakwa kasus dugaan penganiayaan terhadap remaja Bahar bin Smith menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Bandung, Jawa Barat, Kamis (28/2/2019)./ANTARA-M Agung Rajasa

Bisnis.com, BANDUNG -- Kuasa hukum Bahar bin Smith menilai dakwaan yang dialamatkan kepada kliennya tidak jelas.

Pasalnya, dakwaan tidak dijelasakan secara gamblang terkait kasus penganiayaan terhadap dua remaja tersebut.


Sehingga, tim kuasa hukum menilai dakwaan tersebut harus dibatalkan demi hukum. Hal tersebut disampaikan dalam sidang dengan agenda pembacaan eksepsi, di Gedung Arsip, Kota Bandung, Rabu (6/3).


Munarman, mewakili kuasa hukum Bahar bin Smith menyatakan bahwa dalam dakwaan, tidak dijelaskan secara rinci peran masing-masing terdakwa dalam dugaan penganiayaan tersebut.


"Dakwaan jaksa ini kabur karena peran masing-masing terdakwa tidak rinci. Luka-luka korban juga ada yang karena duel bukan aniaya oleh klien kami," ungkap Munarman dalam pemaparannya.


Kemudian, Munarman juga mempertanyakan status para korban, apakah termasuk anak-anak atau dewasa. Pasalnya, hal tersebut menjadi rancu lantaran kedua status tersebut memiliki subjek hukum yang berbeda.


"Dakwaan JPU ini kabur dan tidak dapat diterima. Harus dinyatakan batal demi hukum atau tidak sah," tegas dia.


Dalam agenda pembacaan eksepsi tersebut, 15 kuasa hukum Bahar bin Smith bergantian membacakan nota keberatan dalam persidangan. Tim kuasa hukum membacakan palinh tidak lima poin eksespsi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper