Kabar24.com, JAKARTA — Putri pertama Presiden ke-2 RI Soeharto, Siti Hardijanti Rukmana memiliki kenangan tersendiri terhadap panggilan akrab terhadap dirinya. Mbak Tutut, begitulah publik banyak mengenal mantan Menteri Sosial ini.
Rupanya, banyak yang penasaran dengan asal muasal panggilan Mbak Tutut yang menjadi ciri khasnya. Dalam situs pribadinya tututsoeharto.id, dia menceritakan sejarah mengenai pemberian panggilan itu.
Ada yang menanyakan kenapa saya dipanggil Tutut. Sebetulnya bukan sahabat saja yang bingung dengan nama panggilan itu. Waktu saya masih kecil, saya pernah menanyakan hal tersebut pada bapak dan ibu saya.
“Bu, kenapa kok dalem [saya] dipanggil Tutut?”
“Jenengmu kuwi wuk [namamu itu nak], Siti Hardiyanti Hastuti. Bapak dan Ibu memilih panggilanmu dari nama yang terakhir. Tuti dari Hastuti.” Ibu menjelaskan “Bapak ibu selalu nimbali [memanggil] Tut… Tuti. Tapi, kadang-kadang kalau dipanggil, enggak mau nengok. Untuk menarik perhatian kamu, bapakmu membuat panggilan lucu, Tut, Tut, Tut… Waduh, keretanya mau lewat, berulang-ulang baru kamu nengok sambil tertawa wuk. Karena kebiasaan, akhirnya dipanggil Tutut.”
“Oooo, begitu tho bu. Saya kira…, saya kira …, saya kira …” saya menanggapi sambil garuk-garuk kepala.
Baca Juga
“Saya kira apa tho wuk?” Ibu bertanya, sambil memandang wajah saya heran.
“Anu bu, saya kira, karena ibu dulu suka kentut, nyuwun sewu bu.” Saya menjawab sambil menyembah mohon maaf.
“Hush… kowe ki bocah nakal.” Ibu menjawab sambil tertawa geli. Bapak pun tersenyum mendengarkan pembicaraan kami berdua.
Bapak, Ibu tercinta .. We love you, and miss you… GBU.. aamiin.
Saat ini, kiprah politik keluarga almarhum mantan Presiden Soeharto kembali mencuri perhatian public. Adik Tutut Seoharto, Hutomo Mandala Putra mendirikan Partai Berkarya yang akan ikut dalam kontestasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2019.
Selain Tommy Soeharto—panggilan Hutomo Mandala Putra— keluarga Pak Harto lain yang turut bergabung sebagai pengurus teras Partai Berkarya yakni Siti Hediati Hariyadi atau yang akrab dengan panggilan Titiek Soeharto.