Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jaksa Agung: Tren Pelaku Kejahatan Lintas Negara Semakin Masif

Kejaksaan Agung mengakui tren kejahatan lintas negara kini semakin meningkat. Untuk mengatasi hal itu dibutuhkan kerja sama dari seluruh instansi hukum serta menghilangkan sekat yurisdiksi antarnegara.
Ilustrasi/iwar.org
Ilustrasi/iwar.org

 

Bisnis.com, JAKARTA--Kejaksaan Agung mengakui tren kejahatan lintas negara kini semakin meningkat. Untuk mengatasi hal itu dibutuhkan kerja sama dari seluruh instansi hukum serta menghilangkan sekat yurisdiksi antarnegara.

Jaksa Agung H.M Prasetyo mengakui pihaknya tidak bisa menangani kasus kejahatan lintas negara itu seorang diri, melainkan harus dilakukan secara bersama-sama antarpenegak hukum di Indonesia.

Menurut Prasetyo, pelaku kejahatan lintas negara  biasanya merencanakan suatu kejahatan di suatu negara dan melakukan aksi kejahatannya di negara lain agar bisa menghilangkan jejaknya dari kejaran penegak hukum.

"Melalui kerja sama antarlembaga penegak hukum tentunya kita berharap tidak ada penjahat yang kini merasa aman setelah melakukan aksinya di negara mana pun," tuturnya, Jumat (20/7/2018).

Menurut Prasetyo, seluruh aparat penegak hukum harus melihat tren kejahatan yang ada di luar negeri untuk dipelajari polanya, sehingga seluruh instansi hukum bisa melakukan tindakan yang tepat dan cepat.

Dia memastikan, Kejaksaan Agung akan terus melakukan sinergi dengan sejumlah negara untuk menghilangkan sekat yurisdiksi dalam menangkap para pelaku kejahatan yang melarikan diri ke luar negeri.

"Sinergitas dan kerja sama koordinasi dengan banyak negara ini dibutuhkan saat ini karena ini tidak bisa dilakukan seorang diri, harus bersama-sama," kata Prasetyo.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper