Kabar24.com, JAKARTA — Menteri Sosial Idrus Marham mendukung penuh rencana dibentuknya gerakan nasional Sasana atau Saya Sahabat Anak untuk meningkatkan perlindungan anak.
Komitmen tersebut disampaikan seusai, Idrus dan Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi mengdahap Presiden Joko Widodo.
Dia mengatakan secara keseluruhan Presiden menyambut baik program yang ada dan memberikan apresiasi yang besar terkati kiprah yang dilakukan KPAI dalam perlindungan anak.
“Masa depan anak-anak kita ditentukan bagaimana kita melindungai anak. Oleh karena itu, Kak Seto telah menyampaikan gagasannya [Sasana] secara umum,” tuturnya, di Istana Kepresidenan, Senin (5/2/2018).
Dalam paparan LPAI, lanjut Idrus, gagasan pembentukan Sasana disambut baik, terutama perihal apa saja yang akan dilakukan dengan adanya gerakan nasional tersebut.
Dia menambahkan edukasi mengenai dongeng tradisional, bagaimana semangat hidup anak hingga permainan tradisional, perlu terus ditingkatkan. “Nah sekarang tinggal dipikirkan, bagaimana ini semua ditindaklanjuti,” katanya.
Seto Mulyadi yang akrab dipanggil Kak Seto, bercerita salah satu hal yang dibahas antara LPAI dan Presiden adalah mengenai gerakan nasional Sasana atau Saya Sahabat Anak.
"Supaya semua bisa jadi sahabat anak. Presiden sahabat anak, menteri sahabat anak, orangtua sahabat anak, guru sahabat anak," katanya seusai bertemu Kepala Negara.
Kak Seto bilang gerakan itu bertujuan supaya tidak ada lagi kekerasan terhadap anak karena semua pihak akan memperlakukan anak sebagai teman atau sahabat.
Sejalan dengan tujuan gerakan itu, Kak Seto juga lapor kepada Presiden mengenai kebijakan satuan tugas (satgas) perlindungan anak.
