Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengamat : Partai Tunjukkan Kaderisasi yang Tak Mapan

Pengamat politik dari Exposit Srategic Arif Susanto mengatakan maraknya partai politik mengusung calon yang bukan kadernya sendiri pada pilkada serentak 2018 sebagai lemahnya kaderisasi
Ilustrasi
Ilustrasi

Kabar24.com, JAKARTA—Pengamat politik dari Exposit Srategic Arif Susanto mengatakan maraknya partai politik mengusung calon yang bukan kadernya sendiri pada pilkada serentak 2018 sebagai lemahnya kaderisasi.

Seperti pada pilkada Jawa Timur, dua kandiat terkuat yaitu Syaifullah Yusuf alias Gus Ipul dan Khofifah indar Parawansa, menurutnya bukan kader partai. Keduanya kader ormas Islam dari Nahdlatul Ulama.

Hal itu pun terjadi di Jawa Barat. Golkar lebih memilih mencalonkan Ridwan Kamil. Seperti diketahui, Ridwan tidak dibesarkan partai manapun.

Sedangkan kader Golkar sendiri, Dedi Mulyadi, tak dilirik partainya. Dedi bahkan kerap dikabarkan dekat dengan PDIP.

“Ini lemahnya kaderisasi parpol. Di sisi lain, persona mengalahkan isu. Partai sudah tidak ideologis lagi,” ujarnya, Rabu (8/11).

Hal ini dinilai hampir terjadi di setiap daerah. Sebabnya, partai saat ini lebih mementingkan elektabilitas.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper