Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dokumen Rahasia Pembunuhan Presiden JFK Sebut Ada Tiga Pelaku

Dokumen Rahasia Pembunuhan Presiden JFK Sebut Ada Tiga Pelaku
Lee Harvey Oswald/Salon
Lee Harvey Oswald/Salon

1. Lee Harvey Oswald.

Terdakwa pembunuh John F Kennedy, Lee Harvey Oswald ditembak pemilik klub malam Dallas Jack Ruby di sebuah koridor markas besar polisi Dallas, 24 November 1963. AP

Oswald disebut sebagai mantan marinir yang bertugas di Rusia dan seorang komunis. Menurut dokumen tentang pembunuhan JFK, Oswald bertemu seorang agen rahasia Rusia, KGB, sekitar dua bulan sebelum JFK tewas ditembak.

Oswald bertemu agen KGB, Valeriy Vladimirovich Kostikov dari Departemen 13 KGB yang mengurusi unit pembunuhan dan skandal sabotase.

Satu memorandum bertanggal Juli 1969 berjudul Investigasi Lee Harvey Oswald di Meksiko, Oswald sempat terlihat di satu pesta di Meksiko pada September 1963. Tuan rumah pesta, Elena Garro de Paz dan sepupunya diinterogasi FBI, meski interogasi itu dianggap tidak memuaskan dengan standar investigasi.

Memo FBI mencatat bahwa Oswald tidak terlibat pada satu organisasi apapun di Uni Sovyet dan tidak pernah menjadi warga negara Sovyet.

Kemudian, Bob Schieffer, jurnalis koran Forth Worth mengenang kembali pertemuannya dengan ibu kandung Oswald, Marguerite Oswald.

Saat JFK ditembak, Schieffer baru jadi jurnalis. Ia ditugaskan hari itu menjawab telepon di ruang redaksi. Ia kemudian menerima telepon dari seorang wanita yang awalnya mencari mobil sewaan untuk ke Dallas.

Schieffer sempat mengira wanita ini salah menghubungi nomor telepon."Nyonya, anda tahu, kami bukan menjalankan usaha penyewaan taksi di sini. Selain itu, presiden baru saja ditembak," kata Schiffer seperti dikutip dari CBS News.

"Ya, saya mendengarnya di radio. Anak laki-laki saya telah ditangkap," ujar Marguerite.

Schiffer akhirnya menemani Marguerita ke kantor polisi di Dallas.

Schiffer menilai Marguerite terobsesi uang dan tidak mengekpresikan rasa duka atas terbunuhnya presiden JFK. Penilaiannya itu muncul setelah ia menemami ibu kandung Oswald dari rumhanya di Fort Worth hingga ke kantor polisi untuk melihat anaknya ditangkap.

Setelah ditangkap, dua hari kemudian Oswald yang tengah keluar dengan pengawalan polisi, ditembak oleh pemilik klub malam, Jack Ruby. Ia pun tewas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Sumber : Tempo.co

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper