Kabar24.com, JAKARTA— Dalam penyelidikan di Polda Metro Jaya terkait kepemilikan senjata, Senin (5/9/2016), Gatot Brajamusti (AA Gatot) mengklaim pernah mengikuti pelatihan menembak bersama AS di dua lokasi berbeda.
Kasubdit Resmob Polda Metro Jaya AKBP Budi Hermanto menyebutkan latihan menembak tersebut salah satunya dilakukan di Perbakin (Persatuan Menembak Indonesia) sementara satu tempat lain masih didalami.
“Senjata itu juga digunakan oleh saudara GB dalam latihan menembak dua kali di dua lokasi bersama AS,” katanya, Senin (5/9/2016).
AS merupakan orang yang disebut sebagai pemilik awal senjata berjenis Glock Tipe 26 kaliber 9 mm dan Walther PPK kaliber22 mm yang ditemukan di rumahnya yang disebut dipinjamkan untuk keperluan syutig sebuah film berjudul D.P. O. Selain itu, AS juga merupakan penyuplai ratusan butir peluru yang ditemukan dalam brankas rahasia milik Gatot.
Selain melakukan latihan menembak, Gatot mengklaim pernah menjadi anggota Perbakin tetapi dia lupa kapan persisnya menjadi anggota organisasi menembak tersebut. Berdasarkan keterangan dalam berita acara pemeriksaan, senjata tersebut dpindah tangankan kepada Gatot tanpa adanya pembayaran maupun uang sewa.
AS sendiri, seperti dikonfirmasi oleh Budi merupakan Ary Suta, seorang ekonom dan mantan kepala badan Penyehatan Perbankan nasional (BPPN).
“Ya, sementara mungkin rekan-rekan sudah tahu,” sebud Budi kepada wartawan.