Bisnis.com, JAKARTA --Jelang pidato Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015, Jumat (15/8/2014) peserta sidang paripurna DPR dikagetkan dengan pingsannya Ketua DPR RI Marzuki Alie.
Marzuki Alie jatuh pingsan sebelum memasuki ruang sidang acara pidato Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2015 karena menderita diare dan mengalami kelelahan, sehingga tidak dapat memimpin sidang.
"Pak Marzuki pingsan karena kelelahan dan juga sedang diare yang menyebabkan ia lemas. Saat bersamaan ketika kita mau masuk ke ruang sidang," kata Wakil Ketua DPR Pramono Anung di Jakarta, Jumat.
Menurut dia, Marzuki menderita diare sejak tadi pagi sebelum sidang RAPBN 2015 dimulai sehingga ia mengalami penurunan daya tahan tubuh.
"Pak Marzuki pingsan sebentar dan siuman ketika sudah diberikan obat oleh wakil Ketua DPD. Akhirnya agak sadar tapi masih lemas," ungkapnya.
Pramono mengatakan, atas izin dan saran dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Ketua DPR diarahkan ke Rumah Sakit Harapan Kita.
"Oleh Presiden melalui kedokteran kepresidenan diarahkan ke RS Harapan Kita, tetapi mudah-mudahan tidak ada yang luar biasa," ujarnya.
Pramono pun membantah kabar bahwa Marzuki Alie terkena serangan stroke.
"Oh itu tidak benar. Pak Marzuki tidak kena stroke ya. Dia kena diare dan kecapekan," tegasnya.
Wakil Sekjen Partai Demokrat Syofwatillah Mohzaib mengatakan saat ini Ketua DPR Marzuki Alie tengah menjalani pemeriksaan kesehatan di Unit Gawat Darurat (UGD) RS Harapan Kita, setelah sebelumnya batal memimpin sidang RAPBN 2015 di Gedung MPR/DPR/DPD, Jakarta, Jumat.
"Selesai shalat Jumat beliau dibawa ke rumah sakit. Sekarang masih di UGD RS Harapan Kita," ujar Wakil Sekjen Partai Demokrat Syofwatillah Mohzaib.
Syofwatillah mengatakan dirinya telah mencoba menghubungi ajudan Marzuki Alie, namun hingga saat ini belum aktif.
"Tolong segera ajak saudara dan kawan-kawan mendoakan beliau," kata dia.